Pabrik Apple di Indonesia Hanya Produksi Aksesoris, Kemenperin Ungkap Jenisnya

Minggu 24-11-2024,07:24 WIB
Reporter : Bianca Khairunnisa
Editor : Reza Permana

JAKARTA, DISWAY.ID - Rencananya pabrik Apple di Indonesia hanya produksi aksesories untuk produk-produk Apple.

Hal ini seiring dengan pengajuan proposal pembangunan pabrik yang diajukan oleh Apple pada pemerintah.

Pengajuan investasi untuk membangun pabarik merupakan upayanya dalam kembali mendapatkan izin memasarkan produk-produknya di Indonesia.

Pihak Kemenperin mengungkapkan bahwa rencana pembangunan pabrik Apple itu sendiri akan berfokus untuk memproduksi aksesoris untuk produk-produk Apple.

BACA JUGA:Promo Superindo Hari Ini Terbaru 24 November 2024, Detergen Mulai Rp13 Ribuan

BACA JUGA:Ridwan Kamil dan Suswono Tutup Kampanye dengan Joget Seru, Komitmen Selesaikan Masalah Jakarta

Selain itu, pabrik tersebut juga dikabarkan akan melibatkan kerja sama antara pemasok manufaktur serta tenaga kerja lokal dengan Apple. 

Menurut keterangan Juru Bicara Juru Bicara Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arif, aksesoris-aksesoris yang akan diproduksi dari pabrik tersebut rencananya akan berupa komponen Mesh Airpod Max, atau bantalan headset Airpod Max.

"Apple merencanakan produksi komponen Mesh Airpods Max," ujar Febri dalam keterangan tertulis resminya pada Sabtu 23 November 2024.

BACA JUGA:7 Aplikasi Penghasil Uang Tercepat Edisi November 2024, Langsung Cair ke DANA

BACA JUGA:Katalog Promo Indomaret Terbaru Minggu 24 November 2024, Susu SGM Eksplor 1+ Mulai Rp115 Ribu!

Selain itu, Febri juga menambahkan bahwa Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menghendaki Apple untuk mulai bekerja sama dengan industri dalam negeri untuk mengintegrasikannya dengan Global Value Chain (GVC) Apple.

Nantinya, hal ini juga akan memberikan dampak positif bagi sektor industri manufaktur di tanah air, termasuk menyerap tenaga kerja pada industri yang masuk dalam GVC Apple.

Febri juga menekankan, bahwa Kemenperin mencatat masih ada komitmen investasi Apple pada proposal periode 2020-2023 sebesar Rp 271 Miliar yang belum direalisasikan.

Hal tersebut yang membuat Kemenperin belum mengeluarkan sertifikasi TKDN dan izin impor untuk iPhone 16 series.

Kategori :