JAKARTA, DISWAY.ID – Untuk pertama kalinya di Pemerintahan Presiden Pabowo Subianto, langsung melakukan mutasi TNI terhadap 300 pati.
Mutasi yang dilakukan oleh Jenderal TNI Agus Subiyanto selaku Panglima TNI melakukan mutasi mulai dari Badan Intelijen Negara (BIN), BSSN, Basarnas, kementerian hingga Universitas Pertahanan.
Adapun mutasi 300 pati TNI tertuang dalam Surat Keputusan (SKep) Panglima TNI Nomor Kep/1545/XII/2024.
Mutasi juga melibatkan jebatan strategis lainnya seperti Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I, Pangkostrad, hingga Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres).
BACA JUGA:Menkopolkam Budi Gunawan Sebut Akan Kembangkan Inovasi yang Kurangi Manipulasi
BACA JUGA:Cukup Finish Kedua, Herjun AF Raih Juara Asia AP250 2024 di Thailand
Adapun perwira tinggi TNI yang di mutasi di antaranya Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, yang sebelumnya berdinas di Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) menjadi Pangkogabwilhan I menggantikan Laksamana Madya TNI Rachmad Jayadi selaku perwira tinggi Mabes TNI Angkatan Laut dalam rangka pensiun.
Terdapat juga nama Letjen TNI Mohammad Fadjar yang sebelumnya menjabat Komandan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AD (Dankodiklat), mendapatkan penugasan baru sebagai Pangkostrad.
Letjen TNI Mohamad Hasan saat ini menjabat Dankodiklat yang sebelumnya Pangkostrad.
BACA JUGA:Babak Baru Agus Sedih, Pratiwi Noviyanthi Ngaku Kecewa Diajak Gus Samsudin, Terkait Apa?
BACA JUGA:Partai Gerindra Terbuka Jika Jokowi Ingin Gabung, Muzani Sebut Kehormatan yang Amat Besar
Sedangkan Mayjen TNI Achiruddin sempat rangkap jabatan sebagai Pangdam VI/Mulawarman dan Danpaspampres, saat ini kembali menjabat sebagai Danpaspampres.
Adapun posisi Pangdam VI/Mulawarman diisi oleh Mayjen TNJ Rudy Rachmat Nugraha.
Dalam mutasi ini, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) di jabat oleh Letjen TNI Nugroho Sulistyo Budi.
Sedangkan jabatan lamanya sebagai Inspektur Utama BIN diisi oleh Mayjen TNI R. Sidharta Wishu Graha.