BACA JUGA:Prabowo Bakal Nyoblos Pilkada di Bogor, Gibran di Solo
Gibran terlihat membagikan susu kemasan kotak kepada anak-anak korban kebakaran Kemayoran.
Gibran juga terlihat menyempatkan diri berbincang dengan korban kebakaran di tenda pengungsian.
Setelahnya, Gibran berjalan menuju ruang kelas SDN Kebon Kosong 09 yang dialihfungsikan menjadi tempat pengungsian.
Kunjungan Gibran ke lokasi pengungsian korban kebakaran tampak tak berlangsung lama, hanya sekitar 30 menit.
Setelah melongok satu per satu ruangan pengungsi, Gibran pun beranjak dari lokasi penampungan sementara korban kebakaran tersebut.
BACA JUGA:Gibran Ingin Coding dan AI Jadi Matpel di Sekolah, Ini Kata Pakar UGM
BACA JUGA:Gibran Rakabuming Minta Zonasi Dihapus, P2G: Jangan Tergesa-gesa
Sebelumnya, Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, total ada 200 rumah di RW05 Kelurahan Kebon Kosong yang hangus dilalap api pada kebakaran di Kemayoran yang terjadi pada Selasa, 10 Desember 2024, siang.
Akibatnya sebanyak 1.800 jiwa dari 600 kepala keluarga (KK) harus tidur di pengungsian.
Kata Teguh, tempat pengungsian terbagi di 3 lokasi yakni SDN Kebon Kosong 09, Masjid Al Ikhsan dan juga lapangan Yusuf Hamka.
Teguh memastikan tidak ada korban jiwa pada musibah kebakaran tersebut.
Teguh Setyabudi menuturkan, kebutuhan dasar pengungsi korban kebakaran Kemayoran, terpenuhi.
"Dinas sosial bersama seluruh dinas terkait, PMI juga telah memastikan kebutuhan sarapan pagi, makan siang dan juga makan malam, terpenuhi bagi seluruh pengungsi," kata Teguh pada Rabu, 11 Desember 2024.