BACA JUGA:Berujung Damai, Pemotor Lempar Batu ke Kaca Transjakarta Dituntut Ganti Rugi Rp13 Juta
Syafrin menjelaskan dana subsidi tersebut nantinya akan dobel karena ada rute Transjakarta koridor Blok M-Kota dan MRT Lebak Bulus-Kota.
"Pemerintah Provinsi Jakarta memiliki rencana induk transportasi Jakarta sehingga harus ada efisiensi pengelolaan dana PSO (public service obligation)," kata Syafrin kepada wartawan di Terminal Kalideres, Jakarta Barat pada Sabtu, 21 Desember 2024.
"Otomatis nantinya layanan MRT itu jadi full Lebak Bulus-Kota sehingga akan ada layanan TransJakarta yang berimpitan 100 persen dengan layanan MRT, yaitu Blok M-Kota," pungkasnya.