Kata Ubaid, untuk daerah yang paling banyak kasus kekerasan di dunia pendidikan tahun 2024 berada di pulau Jawa.
Paling tinggi kata dia, ada Provinsi Jawa Timur (Jatim) dengan 81 kasus atau 14,2 persen.
Disusul Jawa Barat 56 kasus atau 9,8 persen, Jawa Tengah 45 kasus 7,8 persen, Banten 32 kasus 5,4 persen, dan Jakarta 30 kasus 4,9 persen.
Sementara untuk daerah lainnya di Indonesia, angka kekerasan di dunia pendidikan tahun 2024 hanya di bawah 2 persen.
"Kekerasan di lembaga pendidikan ini merata terjadi di provinsi-provinsi di Indonesia," pungkasnya.