JAKARTA, DISWAY.ID - Per Februari 2025 nanti, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) secara resmi akan mengakhiri seluruh layanan penjualan produk fisik di Marketplace.
Nantinya, Bukalapak akan berfokus kepada produk-produk virtual saja, contohnya seperti pulsa.
Menurut keterangan Head of Media & Communication Bukalapak, Dimas Bayu, nantinya Bukalapak masih akan tetap bisa diakses oleh para pengguna.
Bahkan, pengguna masih bisa melakukan transaksi.
BACA JUGA:Intip Jadwal Tayang When The Stars Gossip Episode 3 dan 4, Misi Lee Min Ho ke Luar Angkasa
BACA JUGA:Nia Ramadhani Gak Bisa Suwir Ayam di Depan Nagita Slavina, Netizen Nyinyir
“Kami mengambil keputusan untuk menghentikan secara bertahap layanan penjualan produk fisik di platform Bukalapak, yang akan dimulai pada Februari 2025, ini merupakan bagian dari strategi baru,” ujar Dimas dalam keterangan resminya yang diberikan kepada Disway pada Jumat 10 Januari 2025.
Selain itu, Dimas juga menegaskan bahwa langkah ini merupakan strategi yang diperlukan untuk mengembangkan potensi pertumbuhan bisnis.
Tidak hanya itu, Bukalapak juga telah mengembangkan deretan bisnis baru, seperti Gaming, Investment, Retail, dan Mitra Bukalapak.
BACA JUGA:Nia Ramadhani Gak Bisa Suwir Ayam di Depan Nagita Slavina, Netizen Nyinyir
“Kami selalu menghargai kepercayaan yang diberikan oleh pelanggan,” kata Dimas.
Sementara itu, Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI), I Gede Nyoman Yetna, juga menyatakan bahwa pihak BEI juga melakukan pemeriksaan, serta meminta keterangan resmi kepada Bukalapak.
“Pemeriksaan kepada laporan keuangan telah dilakukan, kita sudah dengar pendapat mereka,” ucap Yetna.