Bukalapak Tutup Layanan Marketplace, Karyawan Pasrah Tunggu Kabar PHK

JAKARTA, DISWAY.ID - Setelah PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) resmi melakukan penutupan besar-besaran kepada Marketplace fisiknya, kini tidak sedikit pihak yang bertanya-tanya terkait nasib para karyawan Bukalapak ke-depannya.

Pasalnya, menurut Corporate Secretary BUKA Cut Fika Luthi, keputusan ini memang diprediksi akan berdampak kepada karyawan.

BACA JUGA:Marketplace Fisik Ditutup, Kemendag Terima Kunjungan Direktur Bukalapak

Salah satu dari dampak tersebut adalah pemutusan hubungan kerja (PHK).

“Informasi terkait rencana penghentian layanan produk fisik Bukalapak akan berdampak kepada sejumlah karyawan,” ujar Fika kepada wartawan pada Jumat 10 Januari 2025.

BACA JUGA:Bukalapak Tutup, Ekonom Soroti Efek Domino PHK UMKM Lokal

Kekhawatiran serupa juga turut dirasakan oleh salah seorang karyawan Bukalapak yang enggan disebutkan namanya.

Menurutnya, sampai saat ini dirinya beserta karyawan lainnya masih menunggu informasi resmi dari management terkait kepastian PHK.

"Saya sama yang lainnya lagi nunggu, iya soal PHK itu sama kira-kira gimana kompensasinya," ujarnya saat dihubungi oleh Disway pada Senin 13 Januari 2025.

BACA JUGA:Bukalapak Tutup, Tanggal 9 Februari 2025 Hari Terakhir Belanja

Sebelumnya, Bukalapak dikabarkan akan beralih fokus kepada produk-produk virtual saja seusai menutup layanan Marketplace fisiknya.

Contoh dari layanan-layanan virtual tersebut adalah seperti pulsa, pembelian kuota internet, serta token listrik.

Menurut keterangan Head of Media & Communication Bukalapak, Dimas Bayu, nantinya Bukalapak masih akan tetap bisa diakses oleh para pengguna.

BACA JUGA:Bukalapak Tutup Marketplace, Pengamat Soroti Dampaknya ke Karyawan dan Seller Lokal

Sumber: