JAKARTA, DISWAY.ID - Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Harison Mocodompis menyatakan bahwa kebakaran di ruangannya tidak ada sangkut paut dengan data-data atau file berkas pagar laut.
Harison Mocodompis menjelaskan, kebakaran mengakibatkan kerusakan sekitar 20 persen dari keseluruhan area ruangan, sehingga tidak berdampak signifikan pada tugas dan fungsi Kementerian ATR-BPN.
"Jadi kalau misalnya ada spekulasi, apakah kebakaran ini terkait dengan kasus pagar laut yang sedang marak, ditambah juga kalau ada yang menyebutkan ini ruangan kecil berarti data-data, yang terkait mungkin perkara atau hal lainnya bagaimana, dipastikan, tidak ada di ruangan itu," tegasnya.
BACA JUGA:Warga NIK KTP Non-DKI Boleh Cek Kesehatan Gratis 2025 di Jakarta, Ini Syaratnya
Dia juga menyampaikan, kebakaran yang terjadi di Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR-BPN), tidak mengganggu fungsi kementerian sebagai penyedia layanan pertanahan.
"Sampai saat ini kami secara fungsi tidak ada yang terganggu. Kita tetap bisa melayani masyarakat, karena yang terbakar ini adalah sebagian kecil dari ruangan administrasi di Biro Humas," terang Harison Mocodompis, saat dikonfirmasi terkait kebakaran di Ruang Biro Humas.
Lebih lanjut, Harison Mocodompis mengimbau agar masyarakat tidak termakan informasi yang tidak valid dan bersabar menunggu hasil laporan penelitian Puslabfor Polri.
"Kita tunggu hasil penelitian dari Teman-teman Puslabfor Polri," tukasnya.
Sebagai informasi, dalam musibah kebakaran ini tidak terdapat korban jiwa.
Selain itu, telah dilakukan juga olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Minggu Siang 9 Februari yang dipimpin langsung oleh Kepala Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.