JAKARTA, DISWAY.ID -- Menanggapi rencana Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia untuk memperkuat ekosistem pangan, Badan Pangan Nasional (Bapanas) juga turut menyatakan dukungannya atas upaya Kadin dalam mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk Swasembada Pangan tersebut.
Menurut Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, Kadin dan Bapanas memiliki visi yang sejalan dalam membangun ekosistem pangan yang menyeluruh, dari hulu hingga hilir.
Ia juga menyoroti pentingnya keterlibatan sektor swasta dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
BACA JUGA:Indonesia Diterjang Badai PHK, Ekonom: Ini Ancaman Serius Bagi Stabilitas Ekonomi
BACA JUGA:Pendaftaran Mudik Gratis 2025 Jasa Marga Dibuka 10 Maret 2025, Cek Syarat dan Rutenya
“Jadi tim Badan Pangan Kadin sekaligus juga saya sebagai Kepala Badan Pangan Nasional melihat bahwa apa yang disampaikan Bapak Presiden mengenai ketahanan pangan ini menjadi fokus di Kadin juga,” ujar Arief di Menara Kadin Indonesia, Kuningan, pada Rabu 5 Maret 2025.
“Mungkin 70 persen dari program Kadin ke depan akan mengarah ke sektor ini,” lanjutnya.
Selain itu, Arief juga menambahkan bahwa Bapanas juga akan berkoordinasi dengan tim Dubai Chamber untuk memperluas peluang ekspor produk pangan Indonesia ke pasar internasional.
“Setelah ini, nanti izin Pak Anindya, bisa langsung dengan Dubai Chamber, sehingga produk-produk pangan kita bisa go international,” ucapnya.
Ditemui dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie juga turut menyambut baik kerja sama antara Bapanas dan Kadin dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
BACA JUGA:Jelang Lebaran, ASN Kerja Fleksibel 24-27 Maret 2025
BACA JUGA:Kejagung Jamin Pertamax Sesuai Spesifikasi, Jampidsus Imbau Masyarakat Tak Tinggalkan Pertamina
Menurutnya, kehadiran Bapanas ini menunjukkan komitmen nyata dalam mewujudkan ekosistem pangan yang berkelanjutan.
“Kesertaan Pak Arief dan kawan-kawan yang luar biasa ini pasti akan membawa semangat baru dan menjadi bukti bahwa kita tidak hanya bicara, tapi juga bertindak,” ucap Anindya.
Selain itu, Anindya juga menambahkan bahwa diskusi tersebut diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha dalam mewujudkan ketahanan pangan yang lebih tangguh serta meningkatkan daya saing produk pangan Indonesia di pasar global.