Syekh Sulaiman bin Muhammad bin Umar al-Bujairomi dalam Hasiyah al-Bujairami alal Khatib menegaskan bahwa esensi Idul Fitri bukan terletak pada pakaian baru atau kemewahan, melainkan pada peningkatan ketakwaan dan ketaatan kepada Allah.
BACA JUGA:Prabowo Bakal Salat Idul Fitri 1446 Hijriah di Masjid Istiqlal
Idul Fitri sejati adalah bagi mereka yang dosa-dosanya telah diampuni dan bertambah kebaikannya setelah Ramadhan berlalu.
Meskipun demikian, mengenakan pakaian baru saat Idul Fitri tetap dianjurkan sebagai simbol kebersihan hati dan sebagai bentuk syiar Islam.
BACA JUGA:Liburan Impian Naik Kapal Pesiar, Cek Jadwal StarCruises dan Dream Cruises dari Jakarta
Selain itu, tradisi menyajikan hidangan khas lebaran juga dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat.
Namun, semua perayaan tersebut sebaiknya diiringi dengan peningkatan ibadah dan ketakwaan kepada Allah SWT.