Indeks Bisnis UMKM BRI: Kinerja Terus Tumbuh dan Tetap Optimis

Senin 02-06-2025,15:11 WIB
Reporter : Subroto Dwi Nugroho
Editor : Subroto Dwi Nugroho

BACA JUGA:Jaga Kualitas Aset Tetap Sehat, Ini Strategi Manajemen Risiko BRI di Tengah Dinamika Ekonomi Global

BACA JUGA:Dukung Pemerataan Ekonomi, Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Pembiayaan kepada 35,4 Juta Pelaku Usaha dan Jangkau 182 Juta Nasabah Tabungan

“Oleh karena tantangan tersebut, pelaku UMKM memperkirakan pertumbuhan yang lebih moderat pada Q2-2025 seperti tercermin pada Indeks Ekspektasi Bisnis yang turun ke 119,2 dari 120,4, namun tetap di atas 100,” ujar Hendy.

Moderasi pertumbuhan pada Q2-2025 juga didorong faktor (1) normalisasi permintaan dan produksi pada sektor manufaktur dan perdagangan pasca-Idulfitri, (2) daya beli konsumen yang belum pulih dalam waktu dekat, (3) naiknya harga barang input sektor industri dan konstruksi, serta (4) prospek ekonomi yang diperkirakan tumbuh lebih lambat pada tahun 2025.

Sejalan dengan bisnis UMKM yang masih mengalami ekspansi, sentimen pebisnis UMKM terhadap perekonomian dan usaha secara umum tetap baik.

Hal ini tecermin pada Indeks Sentimen Bisnis (ISB) UMKM Q1-2025 yang berada pada level 114,1.

Komponen Indeks Situasi Sekarang (ISS) naik 0,2 poin menjadi 93,7, sementara Indeks Ekspektasi (IE) melemah -1,2 poin menjadi 134,5.

BACA JUGA:Fokus pada Fundamental Kinerja, Ini Strategi BRI Untuk Tumbuh Berkelanjutan

BACA JUGA:Dukung IPPA Fest 2025, BRI Kuatkan Peran Pemberdayaan Warga Binaan

IE yang melemah sejalan dengan ekspektasi terbatasnya ekspansi bisnis UMKM pada Q2-2025.

“Seiring dengan membaiknya kondisi bisnis UMKM di Q1-2025 dan ekspektasi yang masih positif ke depan, pelaku UMKM tetap memberi penilaian tinggi terhadap kemampuan pemerintah dalam menjalankan tugas-tugas utamanya”, ujar Hendy.

Hal ini tecermin pada Indeks Kepercayaan pelaku UMKM kepada Pemerintah (IKP) Q1-2025 yang tetap berada pada level yang tinggi (125,9). Semua komponen penyusunnya tetap bertahan diatas level 100, meski sedikit terkoreksi dari kuartal sebelumnya.

Pebisnis UMKM memberikan penilaian tertinggi terhadap kemampuan pemerintah menciptakan rasa aman dan tenteram (indeks terkait 144,4), serta menyediakan dan merawat infrastruktur (indeks terkait 137,1).

Sedangkan penilaian terendah diberikan oleh pelaku UMKM terhadap kemampuan pemerintah menstabilkan harga barang dan jasa, dengan level indeksnya tetap di atas 100 (indeks terkait 111,5).

BACA JUGA:BRI Catatkan Laba Rp13,8 Triliun Ditengah Dinamika Ekonomi Global

BACA JUGA:Berkat LinkUMKM BRI Pengusaha Ini Mampu Naik Kelas, Kembangkan Produk dan Perluas Skala Usaha

Kategori :