Indeks Bisnis UMKM BRI: Kinerja Terus Tumbuh dan Tetap Optimis

Senin 02-06-2025,15:11 WIB
Reporter : Subroto Dwi Nugroho
Editor : Subroto Dwi Nugroho

Kenaikan tertinggi dan indeks tertinggi terjadi pada rata-rata harga jual (116,0), didorong oleh lonjakan harga menjelang Ramadan dan Idulfitri. 

Volume produksi dan harga jual yang membaik mendorong omset usaha tumbuh, dengan indeks 101,4 atau naik 3,0 poin dari 98,4 pada kuartal sebelumnya.

BACA JUGA:BRI Kembali Ukir Prestasi Global, Raih 3 Penghargaan Prestisius dari The Asset

BACA JUGA:Dapat Keuntungan Resmi Gabung BRICS, Indonesia dan Brasil Geber Kerjasama Energi Hingga Kemaritiman

Pemesanan dan persediaan barang input juga meningkat, masing-masing naik 2,6 dan 1,4 poin. Kenaikan volume produksi turut mendorong peningkatan penggunaan tenaga kerja.

Untuk mengantisipasi lonjakan permintaan saat HBKN, pelaku UMKM menambah persediaan barang jadi.

Sementara itu investasi tetap tumbuh, namun kenaikannya cenderung flat dibanding kuartal sebelumnya.

Dilihat secara sektoral, hampir semua sektor masih ekspansif, kecuali sektor pertambangan dan penggalian, sektor konstruksi, serta sektor hotel dan restoran.

Ekspansi sektor pertanian didorong adanya panen raya tanaman pangan, meningkatnya permintaan hasil pertanian dan peternakan selama Ramadhan dan Idulfitri, harga jual yang tetap menarik, serta kemudahan akses barang input seperti pupuk dan obat-obatan. 

BACA JUGA:Maknai Hari Kebangkitan Nasional, Ini 7 Peran BRI Bawa Ekonomi Indonesia Lebih Kuat!

BACA JUGA:Terbesar di Indonesia, Portofolio Sustainable Finance BRI Tembus Rp796 Triliun

Aktivitas sektor pertambangan dan konstruksi mengalami kontraksi akibat cuaca yang kurang kondusif bagi sektor ini (musim hujan), lesunya permintaan dari proyek pemerintah dan swasta pada awal tahun anggaran, serta kenaikan harga material.

Ekspansi sektor industri pengolahan dan perdagangan ditopang oleh meningkatnya permintaan selama puasa dan hari raya, adanya perbaikan daya beli konsumen seiring pemberian tunjangan hari raya, bantuan sosial, serta hasil panen tanaman pangan dan hortikultura yang bagus. 

Kinerja sektor hotel dan restoran menurun akibat waktu operasional yang lebih pendek dan sebagian tutup selama Ramadhan.

Lebih lanjut, sektor pengangkutan tumbuh moderat ditopang permintaan jasa transportasi untuk mudik selama hari raya. Aktivitas sektor jasa tumbuh melambat karena turunnya permintaan jasa selama bulan puasa.

Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengatakan bahwa meskipun ekspansi UMKM membaik di Triwulan I/2025, pelaku usaha masih menghadapi kendala seperti daya beli yang belum pulih sepenuhnya, naiknya harga barang input sektor industri pengolahan dan konstruksi, serta ketatnya persaingan di sektor perdagangan dan transportasi.

Kategori :