JAKARTA, DISWAY.ID - Organisasi Matahari Pagi Indonesia (MPI) bersama dengan pengusaha jalan tol Jusuf Hamka alias Babah Alun menggagas program makan bahagia gratis (MBG) bagi anak sekolah.
Program gotong royong ini diluncurkan langsung oleh Babah Alun bersama Ketua Majelis Pertimbangan Matahari Pagi Indonesia sekaligus Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) RI, Dahnil Anzar Simanjuntak di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Petojo Selatan 06, Jakarta Pusat pada Selasa, 24 Juni 2025.
Nantinya setiap hari para siswa di SDN Petojo Selatan 06 diberi voucer untuk ditukar makanan di kantin dan UMKM sekitar sekolah.
BACA JUGA:Meriahkan HUT ke-498 Jakarta, Pemprov Hadirkan Pameran Lukisan Karya Anak Betawi
BACA JUGA:Buruan KLIK! Saldo DANA Gratis Rp345.000 Siap Masuk Siang Ini Lewat DANA Kaget
Dahnil menerangkan, program ini merupakan perluasan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto.
"Nah, versi Babah Alun dan matahari pagi ini kita beri nama makan bahagia gratis," kata Dahbil saat Pembukaan Makan Bahagia Gratis di SDN Petojo Selatan 06 pada Selasa, 24 Juni 2025.
la melanjutkan, salah satu yang menjadi pembeda dari program ini adalah pihaknya menggandeng pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mendukung program makan bahagia gratis.
Program ini kata Dahnil memberdayakan kantin sekolah dan UMKM yang berjualan di sekitar sekolah.
Dahnil menerangkan, saat ini program makan bahagia gratis masih dalam tahap percobaan. Ke depan pihaknya akan mengontrol kulitas dan gizi dari program tersebut.
Dahnil mengatakan, program ini juga akan duterapkan di sekolah beberapa daerah yang belum terjangkau program MBG dari pemerintah.
BACA JUGA:Puan Belum Lihat Surat Purnawirawan TNI Soal Pemakzulan Gibran
Kata dia, program ini juga menggandeng lapisan masyarakat atau pengusaha.
Menurut Dahnil, saat ini cakupan dari program makan bergizi gratis telah mencapai 5,2 juta pelajar.
Targetnya, hingga akhir tahun pemerintah dapat menambah jumlah peserta makan bergizi gratis hingga 80 juta anak.