STY sendiri juga sempat megakui jika dalam pertandingan Timnas Indonesia pernah dirugikan akibat keputusan wasit.
Menurutnya, salah satu pertandingan yang berkesan adalah saat menghadapi Arab Saudi di putaran ke tiga kualifikasi besar Piala Dunia.
Selain itu juga saat Timnas Indonesia U23 masuk 4 besar kualifikasi Olimpiade Asia meskipun akhirnya Indonesia mengalami kekalahan.
“Kalau keputusan wasit benar, Timnas akan masuk final saat dan menghadapi Jepang,” kenangnya.
BACA JUGA:Bupati Bogor Tandatangani MOU Penanganan Banjir Bersama Gubernur Jabar, BBWS dan PSDA
BACA JUGA:Dua Kali Mangkir, KPK Ancam Jemput Paksa Menas Erwin Kasus Dugaan Suap Urus Perkara di MA
STY sendiri sempat menanyakan pada pelatih lain di Korea Setan dan mendapatkan masukan jika Timnas saat itu mendapatkan perlakuakn tidak imbang dari wasit.
Meskipun sudah tidak menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia, STY berharap Timnas akan serus maju dan lebih baik lagi serta lebih dihargai disetiap pertandingan.
Erick Thohir Ungkap Banyak Faktor Pemecatan STY Pasca Hadapi China
Erick Thohir selaku Katua Umum PSSI sendiri saat itu mengakui banyak faktor yang membuat pihaknya memutuskan untuk memecat STY.
BACA JUGA:Kesepakatan Marc Guehi: Liverpool Belanjakan Rp9,4 Triliun Rekrut Pemain Fenomenal
Salah satu faktor yang disebutkan oleh Erick adalah dinamika di ruang ganti dan masalah komunikasi.
"Saya melihat memang dinamika ini cukup kompleks. Kalau saja waktu itu kita mengambil keputusan yang tergesa-gesa, mungkin kurang baik juga," jelas Erick
Menurut Erick keputusan untuk melepas STY sudah dibicarakan bahkan sebelum pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Tiongkok.
Meskipun demikian, Erick juga sempat menyampaikan ucapan terimakasih pada STY yang telah memberikan segalanya dan hal terbaik bagi skuad Garuda.
Selain itu Erck juga mengakui jika STY telah membantu perkembangan sepak bola Tanah Air.