Cerita Warga Blora Saat Ledakan Sumur Minyak, 3 Orang Tewas hingga Api Sulit Dipadamkan

Selasa 19-08-2025,15:18 WIB
Reporter : Khomsurijal W
Editor : Khomsurijal W

BLORA, DISWAY.ID– Sebuah ledakan dahsyat di sumur minyak rakyat di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, pada Minggu (17/8/2025) pukul 11.30 WIB, meninggalkan duka mendalam.

Dalam tragedi itu, tiga warga tewas dan melukai dua lainnya, termasuk seorang balita.

Kebakaran hebat yang menyusul ledakan masih membara lebih dari 30 jam kemudian. Api sulit dipadamkan, hingga menyisakan kepanikan. Kerugian materialpun tak terelakkan. 

BACA JUGA:Mario Dandy Sudah Dapat Remisi HUT ke-80 RI Walau Belum 2 Tahun di Penjara

Sarsih (65), warga Dukuh Gendono yang rumahnya hanya berjarak 100 meter dari lokasi, menceritakan momen mengerikan saat ledakan terjadi.

“Sumur ‘mbledos’ dua kali. Api menjurat-jurat ke atas,” tuturnya kepada wartawan.

Ia melihat warga berlarian dengan kulit melepuh dan pakaian terbakar, bahkan ada yang kehilangan rambut akibat kobaran api.

Mbah Sabit, saksi lain, menambahkan, peristiwa ledakan terlihat mengerikan. “Korban lari minta tolong, kulitnya mlocot. Saya nggak berani lihat, langsung pulang.”

Insiden ini tengah dalam penanganan cepat dari pemerintah daerah, kepolisian, hingga Kementerian ESDM.

Informasinya, sumur minyak yang meledak tersebut merupakan salah satu yang tersebar di wilayah itu. Keberadaan 60 sumur minyak di Desa Gandu, 10 di antaranya malah berada di tengah pemukiman.

Kronologi Tragedi

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora, Mulyowati, menjelaskan bahwa kebakaran dipicu oleh blow out atau semburan tak terkendali dari sumur minyak masyarakat yang diduga ilegal.

BACA JUGA:Menag Nasaruddin Umar: Presiden Prabowo akan Bangun Gedung Dana Umat di Bundaran HI

Ledakan awal terjadi sekitar pukul 11.30 WIB, disertai percikan api kecil.

Warga, terutama ibu-ibu yang sedang mengambil minyak di sekitar sumur dengan gayung, tidak menyadari bahaya gas beracun yang menyertai semburan tersebut.

Sekitar pukul 12.30 WIB, ledakan kedua yang lebih besar terjadi, memicu kobaran api yang melalap area pengeboran dan menyebar ke pemukiman terdekat.

Kategori :