Dari Investasi hingga UMKM, Ini Hasil Pertemuan Kadin dengan Dubes RI untuk AS

Selasa 19-08-2025,22:34 WIB
Reporter : Ayu Novita
Editor : M. Ichsan

BACA JUGA:Pembebasan Bersyarat 'Setya Novanto' Jadi Kado Simalakama di Hari Kemerdekaan

"Momentum G20 dan B20 menjadi kesempatan besar. Bahkan, pada UN General Assembly bulan September nanti, Kadin bisa membuat agenda road to B20 G20 tahun depan yang mudah-mudahan menjadi awal langkah kerja sama lebih konkret," pungkas Anin.

Pada kesempatan ini, Dubes RI untuk AS, Dwisuryo Indroyono Soesilo, menegaskan bahwa salah satu amanat Presiden Prabowo Subianto adalah memperkuat hubungan ekonomi Indonesia-AS, khususnya dalam peningkatan investasi.

"Selain diplomasi konvensional, kami akan mendorong program bersama dengan Danantara (Daya Anagata Nusantara), Kadin, dan sektor swasta," jelasnya.

BACA JUGA:Ketua MPR: Pembacaan Teks Proklamasi oleh Presiden Jadi Tradisi Baru HUT RI

BACA JUGA:Kekalahan Persib dari Persijap Jadi Pelajaran, Beckham Putra Janji Evaluasi Total

"Fungsi Kadin sangat penting, terutama dalam pengembangan UMKM dan IKM yang jumlahnya besar. Kebetulan di AS ada SBA dan SBC yang bisa kita hubungkan dengan Kadin," lanjutnya.

Ia menambahkan, penandatanganan US-Indonesia Comprehensive Strategic Partnership pada 2023 menjadi payung kerja sama yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai sektor.

Menurut dia, peluang besar terbuka menjelang pertemuan G20 di AS pada 2026, yang diharapkan dapat menghasilkan berbagai kontrak bisnis konkret.

"Harapannya, kegiatan B20 di AS tahun depan dapat membuka jalan kerja sama yang lebih luas. Dengan dukungan Kadin, kita bisa menjadikan inisiatif ini sebagai wujud nyata Indonesia Incorporated," pungkasnya.

Kategori :