JAKARTA, DISWAY.ID - Aparat kepolisian membubarkan puluhan massa yang berusaha mendekat ke depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, pada Minggu sore 31 Agustus 2025.
Sejak pagi, pihak kepolisian telah bersiaga di kawasan sekitar DPR RI. Barikade dibentuk dengan dukungan mobil taktis dan aparat berseragam lengkap yang berjaga di bawah flyover arah Slipi, tepat di depan gerbang DPR.
BACA JUGA:Kapolda Metro Jaya: TNI-Polri Siap Menindak Tegas Pelaku Demo yang Anarkis
BACA JUGA:Jenguk Korban Kerusuhan di RS Pelni, Wapres Gibran: Istirahat yang Cukup, 3 Hari Bisa Pulang
Namun, sejumlah massa masih ada yang memaksa untuk merangksek ke depan DPR.
Polisi menggunakan mobil komando menghimbau pada massa untuk membubarkan diri.
Berdasarkan pantauan di lokasi sekitar pukul 16.55 personel polisi yang mengenakan pakaian bebas melakukan patroli di sekitar Jalan Gerbang Pemuda.
Sambil membawa tongkat, polisi itu menggertak untuk membubarkan massa.
"Yang menonton kami anggap sebagai pendukung," kata polisi menggunakan pengeras suara melalui mobil komando.
Polisi itu pun meminta agar warga membubarkan diri.
"Woi bubar, jalan pak, jalan. Bukan tontonan," tutur seorang polisi itu.
Kemudian tampak pula personel TNI yang juga berupaya membubarkan masyarakat yang berhenti di sekitar DPR.
Kali tentara itu memakai helm sembari membawa tameng hingga tongkat pentungan.
BACA JUGA:Rumah Uya Kuya yang Dijarah Massa di Duren Sawit Ternyata Sudah Lama Kosong