JAKARTA, DISWAY.ID -- Chelsea dikabarkan tengah dalam pembicaraan intensif dengan RB Leipzig untuk menyelesaikan transfer Tyrique George, sebelum jendela transfer musim panas resmi ditutup.
Menurut laporan dari media Jerman, pemain berusia 19 tahun itu telah mengajukan permintaan transfer sejak awal Agustus, demi mendapatkan waktu bermain lebih banyak di level senior.
Namun hingga kini, proses kepindahannya belum juga rampung.
BACA JUGA:Fabrizio Romano: MU Sepakati Harga Senne Lammens Rp441 Miliar, Emiliano Martinez Batal!
BACA JUGA:MU dan Aston Villa Tukar Guling Sancho-Martinez, Kiper Argentina Digaji Rp4,2 Miliar per Pekan!
George ingin meninggalkan Stamford Bridge demi mempercepat perkembangan kariernya, terutama setelah kedatangan dua pemain muda lainnya, Jamie Gittens dan Alejandro Garnacho, yang berpotensi menggeser posisinya dalam skuad utama Chelsea musim ini.
Meski sempat diturunkan sebagai pengganti dalam laga kontra Fulham pada akhir pekan lalu, mengisi posisi Liam Delap, Chelsea tampaknya bersiap melepas George.
Klub asal London barat itu bahkan telah memanggil kembali Marc Guiu dari masa peminjamannya di Sunderland sebagai langkah darurat untuk menambah kedalaman lini depan.
Rencana awal untuk membawa George ke salah satu klub Serie A dikabarkan telah gagal, menurut pakar transfer Fabrizio Romano.
Namun, peluang kepindahan ke Bundesliga kembali terbuka setelah RB Leipzig menunjukkan minat serius terhadap sang pemain, menyusul penjualan Xavi Simons ke Tottenham Hotspur pekan lalu.
BACA JUGA:Liverpool Rekrut Alexander Isak dengan Biaya Fantastis, Total Belanja Bisa Tembus Rp9,5 Triliun
BACA JUGA:Manchester United Pilih Emiliano Martinez Geser Onana, Keputusan Ruben Amorim Abu-abu
Leipzig Fokus Gaet George
RB Leipzig ingin memperkuat sektor penyerang mereka setelah kehilangan beberapa nama penting musim panas ini.
George kini menjadi salah satu target prioritas klub, bersama dengan Conrad Harder yang tengah dalam proses transfer dari Sporting CP.
Jurnalis Sky Germany, Philipp Hinze, melalui akun X (sebelumnya Twitter), mengungkapkan: