JAKARTA, DISWAY.ID-- Nuansa budaya berpadu dengan semangat kolaborasi mewarnai pembukaan Investor Daily Summit (IDS) 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan, Rabu 8 Oktober 2025.
Dua tokoh penting nasional, Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus CEO BPI Danantara Rosan Roeslani serta Executive Chairman B-Universe Enggartiasto Lukita, tampil kompak mengenakan batik bermotif mega mendung khas Cirebon, Jawa Barat.
BACA JUGA:Nadiem Dibantarkan di RS, Kejagung Pastikan Ada Penjagaan Ketat
BACA JUGA:Kata-kata Kluivert Hari Ini Jelang Lawan Arab Saudi: Saya Tidak Takut, Takut Adalah Tanda Kelemahan!
Motif batik dengan dominasi warna biru muda itu bukan sekadar busana seremonial, tetapi mengandung makna filosofis mendalam. Enggartiasto menjelaskan langsung filosofi di baliknya dalam sambutan pembukaan.
"Izinkan kami menjelaskan makna batik yang kami kenakan hari ini mega mendung. Motif ini berasal dari tanah Cirebon, kota kelahiran saya," ujar Enggartiasto dalam sambutan pada pembukaan IDS 2025.
"Awan mendung adalah pertanda hujan, hujan yang akan datang sebagai sumber kesuburan yang menumbuhkan kehidupan," tuturnya.
Ia menegaskan, batik mega mendung bukan hanya ornamen, melainkan lambang kesejukan, keteduhan, dan optimisme menghadapi tantangan masa depan.
"Seperti itulah semangat kami hari ini, mawas diri, bersikap, dan bersiap menghadapi tantangan serta menatap masa depan dengan teduh, dengan keyakinan yang menyala," jelas mantan Menteri Perdagangan ini.
Lebih jauh, Enggartiasto menilai Investor Daily Summit merupakan momentum penting untuk memperkuat dialog dan kolaborasi lintas sektor di tengah perubahan ekonomi global.
“Investor Daily Summit pertama kali diselenggarakan pada 2022 di tengah gelombang perubahan ekonomi global. Kini, edisi keempat ini menunjukkan keteguhan dan komitmen kami untuk terus bekerja, berpikir, dan bertindak bagi kemajuan Indonesia,” ujarnya.
“Investor Daily Summit didedikasikan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat, memperkuat hilirisasi, dan menjadikan Indonesia bukan hanya pengikut, melainkan pelaku penting dalam babak baru tatanan ekonomi dunia,” tambahnya.
BACA JUGA:Profil dan Harta Kekayaan Dony Oskaria yang Resmi Dilantik Jadi Kepala BP BUMN