JAKARTA, DISWAY.ID-- Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menegaskan bahwa Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) merupakan kunci untuk menciptakan kota-kota yang berkarakter dan berkelanjutan.
Menurutnya, RDTR berfungsi sebagai zonasi yang mengatur penempatan serta pemetaan lokasi pembangunan.
BACA JUGA:Hukum Menyalurkan Zakat Untuk Keluarga Sendiri, Ini Penjelasannya
BACA JUGA:Dukungan Penuh! Menkop Siapkan Dana Besar untuk Pasok Bahan Pangan Program MBG
"Kita berharap, RDTR ini bisa membuat kota bertransformasi, dari sekadar kota yang sama prototipe-nya, menjadi kota yang kita mimpikan, kota yang berkelanjutan, kota hijau, dan kota inklusif, serta ekonominya tumbuh," kata Bima dalam acara Sarasehan Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional 2025 di Hotel Sheraton Gandaria, Jakarta, Kamis (6/11/2025).
Bima menambahkan, dalam menyusun desain tata ruang kota yang baik, terdapat sejumlah aspek yang harus diperhatikan, seperti keasrian lahan hijau, pelindungan terhadap lahan sawah,
Serta pengaturan area pembangunan berkelanjutan untuk menunjang pertumbuhan ekonomi di masa mendatang.
BACA JUGA:Tempel iPhone 17, Oppo Find X9 Series Punya Keunggulan Fotografi: Cek Harga dan Spesifikasinya!
BACA JUGA:Kolaborasi Global di ISICAM 2025: 59 Pakar Dunia Bahas Inovasi Intervensi Jantung
Selain itu, menurutnya, RDTR juga harus mampu menampilkan branding atau ciri khas suatu kota. Ia mengakui, hal ini merupakan tantangan yang tidak mudah.
"Ini tidak mudah, untuk menyulap [atau] mentransformasi lautan ruko, lautan angkot, lautan PKL (Pedagang Kaki Lima) menjadi nuansa lokal yang betul-betul kuat," tegasnya.
Bima menekankan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) Indonesia, tokoh adat, dan masyarakat harus berkoordinasi secara erat demi mewujudkan perencanaan kota yang partisipatif dan inklusif.
BACA JUGA:Prabowo Kagumi Bangsa Korea: Mereka Pekerja Keras dan Tangguh
BACA JUGA:Sebelum Tewas Terjatuh, Siswa Sekolah Internasional Tangerang Sempat Timpa Kanopi
"Saya kira kita harus manfaatkan kebaikan hati dari Pak Menteri Keuangan, Pak Menteri ATR (Agraria dan Tata Ruang), alokasi untuk RDTR ini, kita sambut dengan semangat kolektif dan kebersamaan untuk pembangunan yang melibatkan semua," imbuhnya.