Salah satu tutor dalam program ini, Martin Setiawan, yang merupakan satu-satunya pemegang lisensi ITF Level 3 di Indonesia, berharap pelatihan ini dapat diperluas hingga menjangkau berbagai wilayah.
“Kami ingin program seperti ini bisa hadir di daerah untuk level dasar, sementara lanjutan tetap dipusatkan secara nasional di Jakarta,” ujarnya.
Martin juga menjelaskan bahwa peserta yang lulus akan diklasifikasi menurut kualitasnya.
“Lulusan dibagi dua kategori, yaitu ‘lulus’ dan ‘lulus dengan rekomendasi’ untuk melanjutkan ke tahap berikutnya. Hanya peserta terbaik yang bisa naik level,” jelasnya.
BACA JUGA:KPU Surakarta Tuai Kritik Soal Arsip Jokowi, KPU Ungkap Ada Miskomunikasi di Sidang KIP
Fondasi Pembinaan Tenis Indonesia Makin Kuat
Dengan berjalannya program sertifikasi berjenjang ini, PP Pelti optimistis kualitas kepelatihan tenis di Indonesia akan semakin meningkat.
Standarisasi lisensi pelatih diharapkan mampu memperkuat ekosistem pembinaan, sekaligus meningkatkan daya saing atlet di level nasional maupun internasional.