Direktur SPPB UI, Prof. Dr. Supriatna, M.T., menekankan perlunya sinergi antara kampus dan pemerintah dalam memperkuat dasar ilmiah kebijakan nasional. “Perguruan tinggi memiliki peran penting dalam menyediakan pengetahuan, kajian, dan solusi berbasis riset yang berkelanjutan,” ujarnya.
Seminar ini menghadirkan sejumlah tokoh, termasuk Bupati Solok dan Bupati Tabanan, serta para pakar ketahanan pangan UI. Beragam topik dibahas, mulai dari modernisasi pertanian, strategi berbasis budaya lokal, hingga penerapan ekonomi Pancasila dalam sistem pangan nasional.
Lewat forum ini, BP Taskin dan UI berharap lahir rekomendasi kebijakan serta jejaring kolaboratif untuk memperkuat ketahanan pangan sebagai pilar utama pengentasan kemiskinan. “Kami ingin hasil seminar ini benar-benar menjadi rujukan bagi pemerintah dan masyarakat,” tutup Iwan Sumule.