JAKARTA, DISWAY.ID - Bek berdarah Maluku, Kevin Diks Bakarbessy akhirnya angkat suara mengenai keputusan penting dalam karier internasionalnya: memilih membela Timnas Indonesia.
Pilihan itu tidak datang secara instan, melainkan melalui perjalanan panjang penuh naik-turun sejak awal kariernya di Eropa.
Nyaris Berseragam Belanda, Tapi Kesempatan Tak Datang
Saat kariernya tengah menanjak pada musim 2017/2018, Kevin Diks sempat mencicipi latihan bersama Timnas Belanda U-21 ketika dipinjamkan Fiorentina ke Feyenoord.
Bahkan, Kevin Diks juga berkesempatan ikut sesi latihan bersama skuad senior De Oranje.
Akan tetapi mimpi membela Belanda perlahan memudar. Minimnya menit bermain saat kembali ke Fiorentina serta rentetan cedera membuat namanya tersisih dari radar tim nasional.
Kevin Diks mengakui periode tersebut sebagai salah satu fase paling berat dalam perjalanan profesionalnya.
Bangkit di Denmark dan Raih Kesuksesan
Titik balik karier Kevin Diks terjadi saat ia dipinjamkan ke AGF Aarhus pada 2019 hingga 2021.
Di Liga Denmark, performanya kembali stabil dan konsisten. Penampilan impresif itu membawanya hijrah ke FC Copenhagen, klub raksasa Denmark.
Bersama FC Copenhagen, Kevin Diks mencatatkan prestasi gemilang dengan tiga gelar juara liga, sekaligus mengukuhkan klub berjuluk The Lions itu sebagai tim tersukses sepanjang sejarah Liga Denmark.
Kini, Kevin Diks melanjutkan kariernya di Borussia Monchengladbach dan tercatat sebagai salah satu pemain Timnas Indonesia yang merumput di lima liga top Eropa.
Timnas Indonesia Datang di Saat yang Tepat
Dalam wawancara bersama media Bundesliga, Kevin Diks mengungkap bahwa ketertarikan membela Indonesia baru muncul ketika kariernya sudah mapan di Eropa.
“Saat karier saya naik bersama Copenhagen, Indonesia sebenarnya belum pernah menghubungi saya," ujar Kevin Diks.
"Tidak ada kontak ke saya atau agen saya. Jadi saya tidak berada dalam posisi memilih. Tapi ketika pendekatan resmi itu akhirnya datang, saya langsung tahu jawabannya. Saya bangga melakukannya," tambahnya.