CILEGON, DISWAY.ID - Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun di Kota Cilegon berinisial E meninggal dunia diduga akibat luka tusuk senjata tajam.
Kapolsek Cilegon Kota, Kompol Firman Hamid mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Selasa, 16 Desember 2025 dan kini ditangani jajaran Polsek Cilegon Kota, Polres Cilegon, Polda Banten.
BACA JUGA:Fakultas Teknik Universitas Esa Unggul Sukses Gelar Reuni Akbar dan Kongres Pembentukan IKA -FT UEU
"Berdasarkan informasi awal, petugas Polsek Cilegon Kota mendatangi Rumah Sakit Bethsaida Kota Cilegon sekitar pukul 15.30 WIB setelah menerima laporan adanya korban penusukan yang dinyatakan meninggal dunia oleh pihak rumah sakit," katanya kepada awak media, Selasa 16 Desember 2025.
Diungkapkannya, saksi awal dalam peristiwa tersebut adalah saudara korban berinisial D. Peristiwa bermula sekitar pukul 14.20 WIB.
Saat itu, ayah korban berinisial HM menerima panggilan telepon dari anak keduanya yang terdengar panik dan meminta pertolongan.
Mendapat kabar tersebut, HM segera meninggalkan tempat kerjanya di wilayah Ciwandan dan menuju rumah keluarga di Komplek BBS 3, Kelurahan Ciwaduk, Kota Cilegon.
BACA JUGA:Rekomendasi Pergerakan Saham IHSG Hari Ini, Diproyeksikan Menguat
Setibanya di rumah dan membuka pintu, HM mendapati korban dalam kondisi tengkurap dengan luka serius disertai pendarahan hebat.
Korban kemudian segera dibawa ke Rumah Sakit Bethsaida Kota Cilegon menggunakan kendaraan pribadi bersama saksi.
Namun, setelah dilakukan pemeriksaan medis, pihak rumah sakit menyatakan korban telah meninggal dunia. Hasil pemeriksaan awal menunjukkan adanya luka akibat tusukan benda tajam pada tubuh korban.
Menindaklanjuti kejadian tersebut, anggota Polsek Cilegon Kota yang terdiri dari Panit Reskrim dan Bhabinkamtibmas langsung melakukan pengecekan serta olah tempat kejadian perkara (TKP) awal bersama Unit Identifikasi Satreskrim Polres Cilegon untuk mengumpulkan petunjuk dan barang bukti.
"Kami turut berduka cita yang mendalam atas peristiwa ini. Saat ini Polsek Cilegon Kota bersama Satreskrim Polres Cilegon telah melakukan langkah-langkah penyelidikan secara intensif. Seluruh informasi dan petunjuk yang ada sedang kami dalami untuk mengungkap pelaku dan motif kejadian," ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang serta tidak berspekulasi terkait kasus tersebut.