Rosan: Indonesia Tembus 2 Besar Proses Lelang Lahan Kampung Haji di Mekkah

Kamis 18-12-2025,07:09 WIB
Reporter : Anisha Aprilia
Editor : Subroto Dwi Nugroho

“Kalau kita mendapatkan lahan itu insyaallah seluruh jemaah haji kita bisa terlayani, mempunyai tempat yang sangat baik, yang sangat layak, sangat dekat dibandingkan dengan keadaan sekarang, dan tentunya ini akan menambah insyaallah kekhusyukan mereka pada saat melakukan umrah dan haji,” ucap Rosan.

Rosan menjelaskan bahwa pengembangan Kampung Haji Indonesia dirancang berada di dua lokasi berbeda untuk mengatur arus lalu lintas serta logistik jemaah secara lebih efektif.

Rosan juga menegaskan bahwa lahan yang telah dibeli tersebut berstatus hak milik yang akan mulai berlaku pada Januari mendatang.

BACA JUGA:Dukung Program 1.000 Kapal Ikan, KKP Rekrut 10.900 Nakhoda dan ABK

BACA JUGA:Menkomdigi Apresiasi Relawan Literasi Digital yang Tetap Dampingi Warga Terdampak Bencana di Sumatra

“Karena memang baru akan sah pada bulan Januari sesuai dengan undang-undang yang baru diizinkan sehingga institusi asing boleh memiliki. Jadi ini adalah hak milik, tanah di Makkah dan Madinah jadi hak milik,” tutur Rosan.

Rosan pun menegaskan bahwa lahan tersebut menjadi yang pertama di Makkah yang dimiliki oleh institusi di luar Arab Saudi.

CEO Danantara ini menyebut bahwa pemerintah Arab Saudi kini menilai Indonesia sebagai mitra yang serius dan berkomitmen penuh untuk berperan aktif dalam pembangunan, khususnya di Makkah dan ke depan juga di Madinah.

“Mereka menyampaikan sekarang mereka menganggap kita sangat serius dan berkomitmen penuh untuk membangun dan menjadi bagian dari pembangunan terutama di Makkah dan insyaallah di Madinah,” pungkasnya.

 

Kategori :