SEMARANG, DISWAY.ID -- Kecelakaan bus pariwisata milik PO Cahaya Trans meninggalkan cerita pilu dan duka yang mendalam.
Kecelakaan bus itu terjadi di Simpang Susun exit Tol Krapyak, Kota Semarang itu berlangsung pada Senin dini hari, 21 Desember 2025 sekira pukul 00.30 WIB.
Bus berpelat nopol B 7201 IV itu membawa 34 rombongan wisata dari Jakarta.
BACA JUGA:Pemerintah Gunakan KRI Semarang 594 Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Sumatera
Setidaknya 16 orang meninggal dunia berdasarkan data terbaru. Sisanya dalam kondisi selamat.
Seluruh korban yang dirawat di Rumah Sakit (RS) Columbia Asia, RSUD dr Adhyatma MPH dan RS Tugu, Kota Semarang.
Sedangkan 16 korban meninggal dunia, seluruhnya disemayamkan di RS dr Kariadi, Kota Semarang.
"Yang pertama kami menyampaikan belasungkawa dan keprihatinan atas kejadian kecelakaan bus dini hari tadi yang mengakibatkan 16 orang meninggal dunia," ujar Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Retinol Pemula yang Tidak Bikin Iritasi Wajah, Rawat Kulit dengan Aman!
Sopir Selamat, Bus Dikendarai Sopir Cadangan
Kasus kecelakaan bus PO Cahaya Trans ini kini telah ditangani pihak kepolisian.
Irjen Ribut mengonfirmasi bahwa kondisi sopir bus tersebut dalam kondisi selamat.
Bahkan penyidik kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap sang sopir.
"Kami sudah melakukan olah TKP dan penyidikan," jelas Ribut.
BACA JUGA:Rekomendasi Skincare Mengandung Ceramide untuk Mengatasi Skin Barrier, Nomor 3 Dijamin Ampuh!
Namun fakta mencengangkannya, sopir yang mengendarai bus tersebut merupakan sopir cadangan.