Lupakan Viktor Gyokeres, Striker Jenius di Ligue 1 Jonathan David Bisa Direkrut Manchester United

Kontrak Jonathan David dengan Lille akan habis pada akhir musim, yang memberi Manchester United dua pilihan.

Menandatangani secara gratis di musim panas atau mengeluarkan sedikit biaya untuk membawanya kembali di jendela transfer Januari .

Jonathan David telah mencetak 82 gol masuk 162 pertandingan untuk Lille, striker berusia 24 tahun ini telah membuktikan kemampuannya mencetak gol secara konsisten dan terus meningkat setiap musimnya.

BACA JUGA:Omar Marmoush ke Manchester City, Perjudian Pep Guardiola Senilai Rp 1,3 Triliun

BACA JUGA:Liam Delap Jadi Petaruhan Chelsea, Bintang Muda Ipswich Memaksa The Blues Jual 4 Pemain Bintangnya

Menggantikan Viktor Gyokeres?

Banyak fans Manchester United yang mengharapkan tim merekrut Viktor Gyökeres, yang merupakan anah asuh Ruben Amorim di Sporting CP.

Viktor Gyökeres bersinar cemerlang di bawah bimbingan Ruben Amorim, mencetak 43 gol di musim 2023/2024 dan membantu Sporting memenangkan Liga Portugal.

Musim ini, penyerang asal Swedia itu terus menunjukkan performa terbaiknya dengan mencetak 31 gol dalam 29 pertandingan, termasuk hat-trick mengesankan melawan Manchester City di Liga Champions.

Namun biaya transfer Viktor Gyökeres ditaksir mencapai 80 juta poundsterling, angka yang tidak sedikit jika dilihat dari pertimbangan anggaran Manchester United.

BACA JUGA:Omar Marmoush Setuju Gabung ke Manchester City, Eintracht Frankfurt Mengunci Harga Mahal

BACA JUGA:Khvicha Kvaratskhelia Jadi Rebutan Man Utd dan Liverpool di Bursa Transfer Januari, PSG Ketakutan Kalah Saing!

Sedangkan Jonathan David merupakan pilihan yang lebih irit namun tetap memiliki kualitas yang sama.

Berdasarkan data FBref, Jonathan David tergolong pemain dengan gaya bermain mirip Viktor Gyökeres berdasarkan indikator musim 2024/25.

Meskipun Jonathan David memiliki jumlah gol dan assist yang lebih rendah, ia unggul dalam indikator seperti akurasi tembakan, kemampuan passing dan passing.

Hal ini memberikan fleksibilitas dalam permainan, memungkinkan Ruben Amorim untuk menggunakannya dalam banyak peran berbeda dalam menyerang.

Sumber: