Ada Lagi, Waspada Siklon Tropis Bakung dan Bibit Siklon 93S Ancam Cuaca Ekstrem di Wilayah Ini

Ada Lagi, Waspada Siklon Tropis Bakung dan Bibit Siklon 93S Ancam Cuaca Ekstrem di Wilayah Ini

Ada lagi yang harus diwaspadai yakni Siklon Tropis Bakung--BMKG

"Secara tidak langsung, 93S juga memicu potensi cuaca ekstrem dalam beberapa hari ke depan. Yaitu, hujan dengan intensitas sedang-lebat berpotensi terjadi di sebagian wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Barat, serta angin kencang dan gelombang tinggi berpotensi di pesisir selatan Jawa Timur, Bali hingga Nusa Tenggara," kata Guswanto. 

BACA JUGA:Imbas Bibit Siklon 93S, BMKG Catat 3 Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan dan Gelombang Tinggi

Direktur Meteorologi Publik BMKG, Andri Ramdhani, menjelaskan melihat potensi dampak tidak langsung dari Siklon Tropis Bakung serta keberadaan sistem Bibit Siklon 93S, BMKG merekomendasikan masyarakat di wilayah terdampak tetap waspada terhadap potensi hujan intensitas sedang hingga lebat, angin kencang, serta gangguan aktivitas harian yang dapat terjadi terutama di lokasi yang rawan.

Masyarakat, khususnya yang berada di wilayah terdampak juga dianjurkan memantau informasi terkini BMKG dan arahan mitigasi BPBD setempat serta membatasi aktivitas di luar ruangan.

Masyarakat diharapkan memantau informasi melalui situs resmi www.bmkg.go.id, akun media sosial @infoBMKG, aplikasi InfoBMKG, website TCWC Jakarta (tropicalcyclone.bmkg.go.id), dan call center 196 untuk menghindari kesalahan informasi serta potensi tindakan yang tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

BACA JUGA:Bibit Siklon 91S Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Sejumlah Wilayah Sumatra, BMKG Imbau Masyarakat Waspada

“Beberapa upaya yang bisa dilakukan masyarakat dengan menjaga kebersihan lingkungan, drainase, dan menyiapkan bahan makanan dan benda-benda berharga apabila terjadi cuaca ekstrem yang cukup mempengaruhi aktivitas harian atau bahkan bencana hidrometeorologi. Selain itu, masyarakat pesisir dan pelaku aktivitas kelautan, diharapkan mewaspadai gelombang tinggi di sejumlah perairan dan menyesuaikan aktivitas operasional,” kata Andri. 

Terakhir, Faisal menyatakan agar seluruh pihak bersiaga menghadapi cuaca ekstrem dengan menerapkan prinsip early warning, melahirkan early action, untuk menuju zero victim.

BACA JUGA:Bibit Siklon 91S Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Sejumlah Wilayah Sumatra, BMKG Imbau Masyarakat Waspada

Oleh karenanya, masyarakat diimbau tetap tenang, saling membantu, dan mengingatkan satu sama lain agar dapat melalui kejadian cuaca ekstrem dalam keadaan sehat dan selamat.

"Kami akan terus memonitor secara realtime perkembangan Siklon Tropis Bakung dan bibit 93S melalui Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) Jakarta dan akan melaporkan secepatnya jika ada perubahan yang signifikan," pungkasnya.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads