JAKARTA, DISWAY.ID – Penjualan baju Diego Maradona tembus Rp 128 miliar atau 8.93 juta dolar Amerika pada Rabu 4 Mei lalu.
Baju ini adalah yang pakai oleh Diego Maradona saat mencetak dua gol di Piala Dunia pada 1986 waktu melawan Ingris di Meksiko.
Dalam pertandingan tersebut Maradona mendapatkan julukan tangan tuhan karena gol kontroversialnya dan berhasil membawa Argentina sebagai juara dunia.
Empat menit kemudian Maradona kembali mencetak gol setelah menggiring bola dari tengah lapangan sendiri dan aksinya tersebut menjadi sebuah prestasi yang terbaik sepanjang sejarah Piala Dunia.
BACA JUGA:Evakuasi Longsor Setu Tangsel Hanya Dengan 20 Orang Tim BPBD Gegara Alat Berat Sulit Masuk
Gelandang Inggris Steve Hodge yang mendapatkan kaus Maradona setelah pertandingan tersebut pada bulan lalu mengumumkan bahwa ia akan melelangnya.
Baju Diego Maradona selama ini pamerkan di Museum Sepak Bola Nasional Inggris selama 19 tahun.
"Baju bersejarah ini pengingat kita dari sebuah momen penting yang tidak hanya dalam sejarah sepak bola namun juga dalam sejarah dunia di abad 20," ungkap kata Brahm Wachter, Head of Streetwear and Modern Collectables Sotheby.
BACA JUGA:Bantah Dijodohkan dengan Doddy Sudrajat, Wika Salim: Anggapnya Bapak Saja
Akan tetapi Sotheby's yang bertindak sebagai badan lelang mengungkapkan bahwa pembeli baju tersebut tidak ingin disebutkan namanya.
Penjualan tersebut memecahkan rekor untuk memorabilia olahraga yang sebelumnya dipegang oleh manuskrip tanda tangan asli Manifesto Olimpiade dari tahun 1892, dengan harga mencapai 8,8 juta dolar Amerika atau Rp 126 miliar pada tahun 2019.
BACA JUGA:Info Arus Balik 2022, Polisi Lakukan Sterilisasi di Tol Palimanan-Cikampek Jelang Penerapan One Way
Akan tetapi penjualan baju Maradona tidak selancar yang dikira, pasalnya pihak keluarga mengungkapkan bahwa baju yang dijual tersebut bukanlah yang benar.
Dilansir dari reuters.com, putri dan mantan istri Maradona mengungkapkan bahwa Hodge menerima kaus yang dikenakan Maradona di paruh pertama pertandingan bukan yang pertandingan babak kedua.
BACA JUGA:Siaran TV Analog Telah Dihentikan di 56 Wilayah, Mana Saja?