Menurut Ali Ngabalin, Refly Harun masih memiliki rasa sakit hati sampai menyebut Presiden Jokowi takut kalah pamor dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Ali Ngabalin menyampaikan pendapatnya ini melalui unggahan di akun media sosial Twitter pribadinya yang bernama @AliNgabalinNew, pada 4 Mei 2022.
BACA JUGA:Liverpool Dihantam Badai Cedera, Klopp: Kami Monster Mentalitas!
Hei, kadrun. Belajarlah menjadi manusia sebelum belajar agama, agar kelak ketika engkau MENJELASKAN ttg agama kamu tetap menjadi manusia, dan tidak bertindak SEPERTI Tuhan.#WatakOtakSumgsang pic.twitter.com/3r1GIH7YcQ
— Ali Mocthar Ngabalin (@AliNgabalinNew) May 12, 2022
"Rupanya kawan ini sakit hati banget," ujar Ali Ngabalin
"Ketahuilah wahai sang Profesor tidak ada yang bisa menghancurkan besi kecuali karatnya, tidak ada yang dapat menghancurkan seseorang kecuali pola pikirnya," sambungnya.
Ali Ngabalin pun merasa pernyataan Refly Harun ini dinilai kurang tepat, hingga ia menyinggung pakar hukum itu 'bersumbu pendek'.
"Bagaimana mungkin ada pakar hukum seperti kamu bersumbu pendek atau small and low mindset," pungkas Ali Ngabalin.