Terlebih, dengan kerja berat seperti ini, masa umur kompressor akan menjadi berkurang.
2. Pastikan Keadaan Ruangan Tertutup Saat Menyalakan AC
Memastikan kondisi ruangan tertutup, sirkulasi udara AC tidak terbuang ke ruangan lain, sehingga suhu udara yang disetting remote dapat tercapai dan kerja AC menjadi efisien dan efektif.
Jika kondisi jendela atau pintu terbuka, maka udara dingin AC akan keluar, sehingga pendinginan optimal tidak akan dapat tercapai.
3. Menggunakan AC Jenis Inverter
AC dengan teknologi inverter, memiliki kompressor yang memiliki fungsi motor lebih canggih dan dapat secara fleksibel
menurunkan dan menambahkan beban kompressor secara otomatis mengikuti kondisi di dalam dan diluar ruangan.
Sehingga ketika di malam hari, kerja kompressor ini akan sangat minimal, sementara di siang hari kerja kompressor akan ada pada kondisi normal.
Kompressor dengan jenis inverter dapat menurunkan daya listrik sampai dengan 30% tergantung seringnya dan bagaimana cara anda menggunakan AC tersebut.
AC jenis inverter memiliki harga unit yang lebih mahal, namun secara jangka panjang anda akan balik modal bahkan untung setelah beberapa bulan pemakaian tersebut karena biaya tagihan listrik anda ikut turun.
4. Saat Udara Lembab, Gunakan Mode Dry Pada Remote
Ketika musim hujan, udara menjadi lembab. Jangan gunakan mode Cool, namun ubah settingan remote menjadi mode dry.
Mode dry akan menstabilkan kelembapan udara di ruangan dan menjaga suhu udara diruangan tetap adem. Karena ketika udara lembab, badan kita akan merasa lebih gerah.
Saat udara sudah menjadi kering, mode dry ini akan secara otomatis berubah menjadi mode meniup angin dingin tanpa menjalankan kompressor sehingga tidak begitu membutuhkan banyak listrik untuk mendinginkan ruangan.
5. Tidak mematikan AC jika hanya keluar ruangan sebentar