Menurut Eddy, hal itu sesuai dengan keinginan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bahwa setiap umat beragama harus merasa aman dan nyaman saat beribadah di Kota Surabaya.
”Kami mengimbau agar para jemaat tetap mematuhi prokes selama kegiatan ibadah berlangsung, untuk ikut menekan persebaran Covid-19,” ucap Eddy.