Akan tapi juga bukan sebuah kebutuhan mendesak sekarang ini serta tidak ada wacana mengarah kepada amendemen sekarang ini.
BACA JUGA:PT PAM Buka Lowongan Kerja untuk Tenaga IT, Cek Disini...
“Saya kira tidak ada wacana mengarah ke arah situ. Sekali lagi apa yang disampaikan Pak Jokowi itu, sangat tepat,” tuturnya.
Fadli sepakat dengan Presiden Jokowi dan meminta para menteri fokus kepada tugasnya masing-masing seiring saat ini banyak persoalan yang tengah menerpa masyarakat.
Lebih bagus saat ini para menteri fokus pada tugasnya masing – masing serta tidak terlibat pada hal-hal yang tidak ada gunanya.
BACA JUGA:Awas! Ada 9 Hal yang Dapat Membatalkan Puasa, Buya Yahya Jelaskan Secara Detail
“Langkah yang diambil oleh presiden Jokowi sebuah langkah yang bijak karena pemilu itu sudah ada jadwalnya dan sudah disepakati oleh DPR maupun pemerintah,” kata Fadli Zon.
Pemerintah dan DPR telah menyepakati bahwa pemungutan suara Pemilu 2024 digelar pada 14 Februari.
Untuk itu para menteri di kabinet pemerintahan Jokowi tinggal fokus menyelesaikan pekerjaan, seperti menuntaskan rencana dan program yang belum terealisasi, bukan mengurusi Pemilu 2024.
BACA JUGA:Marshel Masih Jalani Pemeriksaan, Penentuan Hasil Penyidik Akan Segera Diketahui
Sebelumnya, Jokowi memerintahkan menterinya tidak membahas isu penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.
“Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan mengenai penundaan, urusan perpanjangan,” kata Jokowi dalam siaran video Sekretariat Presiden.
Presiden Jokowi juga meminta para pembantunya menyelesaikan masalah kenaikan berbagai kebutuhan pokok.
“Fokus bekerja dalam penanganan kesulitan-kesulitan yang kita hadapi,” tutur Jokowi.
Dengan adanya statemen tegas dari Presiden Jokowi, tentu isu perpanjangan jabatan presiden hingga penundaan pemilu tamat sudah. (yud)