10 Jilid Buku Penulisan Sejarah Indonesia yang Dirilis Fadli Zon, Tebalnya Capai 7.958 Halaman
10 Jilid Buku sejarah Indonesia yang Diluncurkan Fadli Zon dengan Total 7.958 Halaman.--YouTube KEMENBUD
JAKARTA, DISWAY.ID - Buku Penulisan Sejarah Indonesia resmi dirilis oleh Fadli Zon, Menteri Kebudayaan RI.
Kementerian Kebudayaan RI meluncurkan buku tersebut dengan judul "Sejarah Indonesia: Dinamika Kebangsaan dalam Arus Global" pada Minggu, 14 Desember 2025.
Diketahui, buku ini telah disusun dalam 10 jilid oleh 123 sejarawan dari 34 perguruan tinggi di Indonesia dengan tebal mencapai 7.958 halaman.
BACA JUGA:Fadli Zon Sebut Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Libatkan 100 Sejarawan
Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyebutkan, sepuluh jilid ini tak dimaksudkan untuk menuliskan sejarah Indonesia secara menyeluruh, melainkan sebagai ringkasan perjalanan bangsa dari masa prasejarah sampai era Reformasi.
Ia menyadari bahwa penulisan sejarah bersifat dinamis dan terbuka pada diskursus.
Fadli Zon memaparkan, penulisan sejarah nasional adalah amanat konstitusi khususnya Pasal 32 ayat (1) UUD 1945, yang menegaskan peran negara dalam memajukan kebudayaan nasional di tengah peradaban dunia.
Adapun, peluncuran buku tersebut menjadi bagian dari peringatan menuju 80 tahun Indonesia merdeka, sekaligus upaya untuk menghadirkan pembacaan sejarah dari sudut pandang Indonesia yang terbuka pada kritik dan masukan publik seiring berkembangnya kajian sejarah nasional.
"Buku sejarah ini diharapkan menjadi sarana merawat memori kolektif bangsa, memperkuat identitas, dan memahami Indonesia sebagai bagian dari arus global sejak masa lampau," ujarnya.
BACA JUGA:Fadli Zon Susun Buku Biografi Pahlawan Nasional, Soeharto, Gus Dur hingga Marsinah
10 Jilid Buku Sejarah Indonesia yang Dirilis Fadli Zon
Berikut ini adalah 10 jilid buku sejarah Indonesia yang dirilis oleh Fadli Zon, di antaranya:
Jilid 1 (Akar Peradaban Nusantara)
Bahas fondasi awal peradaban di Nusantara, termasuk dinamika prasejarah hingga perkembangan awal masyarakat.
Selain itu, dalam jilid tersebut juga disinggung peristiwa kembalinya fosil Java Man (Homo Erectus)
Jilid 2 dan Jilid 3 (Nusantara dalam Jaringan Global)
Dalam jilid ini membahas pertemuan Nusantara dengan dunia luar, terutama saat berinteraksi dengan Tiongkok, India, dan Persia yang membentuk jaringan perdagangan dan pertukaran budaya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: