JAKARTA, DISWAY.ID - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas berjanji akan berupaya untuk mengoptimalkan kuota kuota haji yang diberikan Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia.
Selian itu Menag Yaqut tak menutup kemungkinan agar kuota haji untuk Indonesia bisa ditambah.
"Kita akan optimalkan berapapun kuota nanti yang diberikan untuk Indonesia. Bahkan, kalau bisa kita akan upayakan agar Indonesia bisa mendapat tambahan, misalnya dari kuota negara lain yang tidak terserap," kata Menag Yaqut, dikutip dari RRI.co.id pada Sabtu, 9 April 2022.
Persiapan keberangkatan haji dari Indonesia juga sudah dipersiapkan Kemenag sebaik mungkin.
BACA JUGA: Anies Baswedan Beri Lampu Hijau, JIS Bisa Digunakan Takbiran dan Salat Ied
BACA JUGA: Mimpi Basah Saat Tidur di Bulan Ramadan, Puasa Auto Batal? Ustaz Khalid Basalamah Bilang Begini
"Kita siap dan akan lakukan persiapan sebaik mungkin untuk memastikan jemaah terlayani dengan baik," tambahnya.
Sementara itu Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief setelah adanya kepastian keberangkatan haji langsung menimbulkan keseluruhan simpul persiapan penyelenggaraan yang selama sudah dilakukan pihaknya.
"Ini kabar gembira. Kepastian adanya kuota ini akan segara kami tindaklanjuti dengan finalisasi sejumlah langkah taktis yang telah dilakukan," tukasnya.
"Persiapan layanan, baik di dalam negeri maupun di Arab Saudi, akan segera difinalkan," ucapnya menambahkan.
BACA JUGA: KA Pangrango Siap Layani Mudik Lebaran, Besok Mulai Beroperasi
BACA JUGA: Bahas Aksi BEM 11 April, Bertemu LaNyalla Panglima TNI Bilang Begini
Sekadar informasi, Arab Saudi tahun ini membuka pintu untuk umat Islam dunia yang ingin menunaikan ibadah haji.
Kementerian Haji dan Umrah Kerajaan Saudi mengharapkan jemaah tetap bisa beribadah dengan aman dan khusyuk.
Melalui akun Twitter resminya, Kementerian Haji dan Umrah merilis beberapa syarat atau aturan haji 1443H/2022.