SPANYOL, DISWAY.ID-- Jorge Lorenzo punya kekhawatiran cukup kuat MotoGP akan turun pamornya di mata dunia.
Lorenzo, juara dunia lima kali ini melihat persaingan para pembalap di era MotoGP saat ini sangat standar sekali.
Ia menilai rivalitas para pembalap saat ini sangat minim. Persaingan gelar MotoGP pun cenderung monoton.
BACA JUGA:UEFA Nations League: Jerman Hancurkan Italia
Jika melihat 15 tahun terakhir, persaingan gelar MotoGP sangat kental aroma persaingannya.
Ditambah lagi, para pembalap di era sebelumnya memang punya karakter besar untuk menjadi yang terbaik.
Siapa yang tak tahu dengan persaingan Lorenzo sendiri, Casey Stoner, Valentino Rossi, Dani Pedrosa, Nicky Hayden hingga Marc Marquez?
Rossi sebagai prontagonis di MotoGP menjadi idola semua fans seluruh dunia. Tak ada yang tak mengidola pembalap Italia itu.
BACA JUGA:Waspada! Prakiraan Cuaca DKI Jakarta Hari Ini, Hujan Deras Akan Melanda di 3 Wilayah Ini
Tetapi Rossi dan para pembalap yang sudah kami sebutkan itu, berhasil menciptakan karakternya sendiri di lintasan.
Sehingga persaingan gelar MotoGP bukan sekadar tontonan biasa, tetapi memang secara personal, gerak-gerik mereka di depan media sangat dinanti penonton.
Sebagai contoh MotoGP musim 2015. Di musim ini bisa dibilang persaingan tiga pembalap cukup fenomenal.
Sebelum-sebelumnya persaingan gelar MotoGP hanya direbuti dua pembalap saja, tetapi di musim itu melibatkan lebih dari dua rider.
Rossi, Marquez, Pedrosa dan Lorenzo benar-benar mengeluarkan kemampuan bakat dan potensi mereka, didukung performa motor yang bagus pastinya.