Cerita Jokowi yang 'Takut' Tinggal di Istana Merdeka, Hanya Ada 2 Presiden yang Berani Menetap di Sana

Jumat 01-07-2022,06:46 WIB
Reporter : Risto Risanto
Editor : Risto Risanto

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 1 Juli 2022: Langit Jakarta Tak Berpotensi Hujan

BACA JUGA:Disambut dengan Ramah, Jokowi Sampaikan Pesan Perdamaian hingga Ketersediaaan Pangan ke Putin

Merasa masih belum jelas, Panda Nababan kemudian bertanya lagi ke Jokowi apa maksud dari pernyataannya itu.

"Tidak ada pembicaraan yang bisa dirahasiakan. Semua pembicaraan dalam waktu yang singkat bocor," jawab Jokowi lagi.

Faktanya, hanya ada dua orang yang pernah menjabat sebagai presiden RI yang berani untuk menetap dan tinggal di sana.

Dua orang tersebut adalah Presiden Pertama Republik Indonesia, Ir Soekarno dan Presiden Keempat Republik Indonesia yakni Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

"Beda halnya dengan Abdurrahman Wahid. Dia justru memilih tinggal di Istana Merdeka selama menjadi presiden. Gus Dur tidak takut pembicaraan di Istana disadap. Bahkan, di masa itu, Gus Dur mengubah suasana Istana menjadi lebih 'kerakyatan'," tutur Panda.

BACA JUGA:Jokowi dan Zelensky Sepakat Indonesia dan Ukraina Bebas Visa

BACA JUGA:Ini Penegasan Jokowi di Depan Putin, Fokus Perdamaian untuk Kepentingan Global

"Artinya, orang bisa masuk Istana dengan memakai sandal dan mengenakan kain sarung. Juga bebas merokok, sehingga gordin-gordin dan karpet pun bau asap rokok semuanya," ucapnya menambahkan.

Kategori :