BACA JUGA:Perpanjangan STNK Wajib Lolos Uji Emisi, Ditlantas Polda Metro Jaya Bocorkan Mulai Berlakunya
Laporan ke pihak berwajib ini, agar menjadi pelajaran agar seorang pejabat publik dapat menjaga lisannya.
“Bagi saya, seorang bupati lalu di muka umum, di Kantor DPRD menjelang Paripurna dan dia menggunakan seragan safari,” katanya.
Kuasa hukum dari Ivan Maulana, Sunoko mengatakan pihaknya sudah memiliki saksi dan bukti atas dugaan tersebut.
Menurutnya, di Kantor DPRD Kabupaten Cirebon, Ivan bersama seorang temannya diduga mendapat acaman santet.
BACA JUGA:Prabu Siliwangi Beragama Islam Kata Ustaz Adi Hidayat, Begini Ceritanya..
Ia mengungkapkan, dugaan ancaman ini juga dapat dilihat dari CCTV ruangan DPRD yang selalu stanby.
“Kalau CCTV-nya enggak mati, kan di dalam stand by terus. Makanya waktu bicara itu tidak jauh dari ketua DPRD juga, dan ada saksi yang kebetulan mendampingi,” ujar Sunoko.
Sunoko memastikan, akan mendampingi secara hukum dugaan yang membuat Ivan Maulana merasa terancam dan tidak aman.
“Cuma kan harus ada juga alat bukti, kemungkinan kita akan ikuti seperti apa (langkah) dari pihak kepolisian. Mungkin satu Minggu paling lama kita akan datangi kembali polres untuk menanyakan sudah sejauh mana proses dari aduan kami,” katanya.
(Artikel ini telah tayang dengan judul Diduga Diancam Santet, Bupati Cirebon Dilaporkan Warganya)