BACA JUGA:Gawat! Jelang Idul Adha Kasus DBD di Jakbar Tembus 1.156, Wilayah Ini Paling Banyak Jatuh Korban
Maka pengendara aktif wajib melakukan perawatan sepeda motor secara berkala terutama penggantian V-belt tepat waktu agar performa motor tetap optimal.
Pengendara juga dapat menjaga umur komponen sepeda motor matik agar tidak cepat aus, diantaranya dengan :
1. Menghindari gaya berkendara dengan hentakan atau bukaan gas secara tiba-tiba
2. Membawa beban atau muatan berlebih
3. Melakukan perawatan komponen CVT matik yang tepat
BACA JUGA:Tegas! Ten Hag Buat Perturan Ketat di Manchester United, Pemain Dilarang Mengeluh
BACA JUGA:Curi Rokok di Alfamart Tebing Tinggi PS Terancam Hukuman 7 Tahun, Koruptor Saja Kalah!
Pada umumnya, waktu penggantian part V-belt yang tepat dilakukan pada saat sepeda motor mencapai jarak tempuh 20.000 km - 25.000 km (20 - 25 bulan) atau sesuai dengan anjuran buku petunjuk pemilik.
Namun pengendara juga dapat menjaga performa sepeda motor dengan pengecekan V-belt secara rutin sesuai jadwal servis berkala di bengkel resmi terpercaya.
Hal ini juga berguna untuk membersihkan kotoran yang ada pada V-belt sepeda motor.
BACA JUGA:Datang Pakai Pesawat Pribadi dan Dijemput Rubicon Putih, Pogba Resmi Gabung Juventus
BACA JUGA:Angel Di Maria Berkostum Juventus, Berapa Lama Durasi Kontraknya?
Pada bengkel resmi Yamaha, saat servis berkala sudah memiliki standarisasi untuk pengecekan dan pembersihan komponen CVT matik khususnya V-belt.
Jika pengendara terlambat dalam penggantian V-belt sepeda motor akan berdampak pada menurunnya performa sepeda motor dan kenyaman berkendara.
V-belt yang perlu diganti akan menimbulkan gejala seperti tarikan motor kurang maksimal, terasa getaran dan bunyi berdecit saat akselerasi yang mengindikasikan V-belt kehilangan daya cengkram.