JAKARTA, DISWAY.ID – Recana kenaikan BBM yang rencananya mulai berlaku pada 1 September 2022 dikeluhkan oleh agen bus yang berada di Kawasan terminal Bayangan pasar rebo Jakarta Timur.
Dari pantauan disway.id, salah satu agen bus mengungkapkan bahwa harga tiket yang di jual masih normal dan belum ada kenaikan hingga 1 September 2022.
“Dengan rencana kenaikan ini, saya sebagai agen bus tujuan seputar pulau Jawa tidak setuju, tapi mau gimana lagi itu merupakan kebijakan pemerintah. Kalau untuk transportasi bus sendiri berat,” ujarnya
“Mungkin untuk konsumen belum banyak yang tau, tapi saya rasa keberatan untuk semua supir dan penumpang,” ucapnya.
BACA JUGA:Singapore Food Festival 2022 Digelar, Hadirkan Pengalaman Seru Festival Village 70 Kuliner Unik
BACA JUGA:Beda Ucapan Deolipa dan Kuat Ma'ruf Soal Adegan Tak Senonoh di Magelang, Komnas HAM: Dia Marah...
Sedangkan Nasrulah yang merupakan agen bus di kawasan terminal bayangan Pasar Rebo Jakarta Timur mengungkapkan bahwa pihaknya belum siap jika BBM naik.
“Masa Pandemi ini baru reda, kita masih dalam tahap transisi dari masa Covid-19 ke New Normal, di mana keuangan masyarakat khususnya pengguna bus belum normal,” terangnya.
Nasrulah juga menyampaikan pesannya pada pemerintah untuk jangan dulu menaikan BBM, hal tersebut pastinya akan berdampak pada sepinya penumpang bus.
BACA JUGA:Baru Saja Pulang Merantau, Kakak Tewas Ditembak Adik Kandung
Terkait dengan isu kenaikan BBM tersebut, tarif bus tujuan pula Jawa per 1 September 2022 masih normal dan belum ada kenaikan.
“Tarif bus masih normal belum ada kenaikan. Dari manajemen bus belum ada instruksi kenaikan tarif, kita juga mengikuti harga yang sama, jika ada kenaikan BBM pasti manajemen menghubungi saya,” lanjut Nasrulah.
Berikut harga tiket bus dari Jakarta tujuan pulau Jawa.
BACA JUGA:Bantuan Subsidi Upah Bakal Cair September Ini, 16 Juta Pekerja Dapat Jatah