JAKARTA, DISWAY.ID - Kuasa Hukum Bharada E, Ronny Talapessy menjelaskan alasan Kuat Ma'ruf dan Bripka RR bisa lolos dari uji lie detector yang dilakukan oleh Polri.
Padahal sebelumnya Bharada E disebut merasa marah dengan dua rekannya itu yang tidak berkata jujur saat rekonstruksi berlangsung.
Akan tetapi sekarang Kuat Ma'ruf dan Bripka RR sudah dinyatakan Polri jujur dengan pernyataan yang disampaikan oleh keduanya.
BACA JUGA:Brigjen Hendra Kurniawan Perintahkan 4 Polisi Hancurkan CCTV di Duren Tiga: Dia Berperan Aktif..
"Kalau rekonstruksi kemarin, kami juga kan meragukan keterangan tersangka yang lain karena tidak mungkin kalau dibilang saya tidak melihat keterangan saksi yang lain menyampaikan bahwa saya tidak mendengar instruksi perintah untuk menembak, terus kemudian tidak melihat saudara FS menembak, itu kan saksi KM dan RR waktu rekonstruksi kemarin," ujar Ronny, dikutip Disway.id dari kanal YouTube TvOneNews pada Kamis, 8 September 2022.
"Padahal kan jarak dekat, sangat tidak mungkin kalua seandainya saksi KM dan RR tidak melihat, itu tidak masuk akal, waktu rekonstruksi kemarin ya," sambungnya.
Ronny kemudian menyebut, kejujuran Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal harus dimunculkan karena sudah dalam keadaan terdesak dengan adanya alat lie detector sehingga keduanya tidak dapat lagi berbohong.
"Mungkin saya melihat setelah mereka mungkin menyadari situasi ini, mereka tidak bisa berbohong terus, akhirnya kan dilakukanlah tes lie detector ini kan. Dan akhirnya mungkin mereka sudah mulai menyadari bahwa mereka harus jujur, kalau tidak kan akan memberatkan mereka juga dipengadilan,"
BACA JUGA:Kemendikbudristek Ubah Seleksi SBMPTN 2023, Seperti Apa Aturan Barunya?
BACA JUGA:MotoGP Kembali ke Malaysia, Marquez Dipastikan Ikut Balap di Sepang
"Nah saya kemarin juga melihat kemarin ada pernyataan dari lawyer saudara RR sudah menjelaskan bahwa saudara RR sudah mulai terbuka," ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, Ronny berharap agar tersangka lain bisa menjadi saksi untuk tersangka yang lain.
Ketika salah seorang tersangka menjadi saksi untuk tersangka lainnya, terlebih Bharada E maka berkata jujur lebih baik.
"Berkata jujurlah, karena tidak bisa ditutup-tutupi. Kalau semakin ditutup-tutupi, malah akan memberatkan mereka, gitu" paparnya.