BACA JUGA:Rayakan Hari Pelanggan Nasional, Yamaha Ajak Konsumen dan Keluarga Wisata ke Ocean Dream Samudra
4. Konsumsi Protein
Jika Anda ingin mencegah penyakit ginjal, berhati-hatilah untuk tidak mengonsumsi protein dalam jumlah berlebihan secara teratur. Pilih pilihan protein rendah lemak seperti susu rendah lemak, ayam tanpa kulit, ikan, dan daging tanpa lemak.
Masukkan lebih banyak protein nabati dari kacang-kacangan, lentil, kedelai, kacang-kacangan, selai kacang, dan buncis dalam diet keluarga Anda.
5. Kurangi Asupan Gula
Batasi gula dan makanan manis dalam diet Anda terutama yang berasal dari minuman dingin, permen, dan cokelat. Ini berkontribusi pada energi yang tidak perlu untuk diet dan dapat menyebabkan perkembangan CKD.
Dilansir dari alodokter, penyebab penyakit ginjal bisa beragam, tergantung pada jenisnya.
Namun, risiko seseorang terkena penyakit ginjal akan makin besar bila memiliki faktor berikut:
Gagal ginjal akut
Pada jenis penyakit ginjal ini, penurunan fungsi ginjal terjadi secara tiba-tiba. Gagal ginjal akut sering disebabkan oleh kekurangan cairan dan darah, cedera pada ginjal, atau sumbatan yang menyebabkan kembalinya cairan ke ginjal.
Batu ginjal
Penyakit batu ginjal disebabkan oleh penumpukan zat dan mineral yang kemudian membentuk batu di ginjal. Kondisi ini sering dipicu oleh penyakit asam urat atau infeksi saluran kemih.
Penyakit ginjal polikistik
Penyakit ginjal polikistik ditandai dengan terbentuknya kista-kista (kantong-kantong berisi cairan) di ginjal. Kondisi ini disebabkan oleh kelainan genetik.
Infeksi ginjal