JAKARTA, DISWAY.ID - Pengacara Bripka Ricky Rizal alias Bripka RR, Erman Unmar mengungkapkan fakta terbaru soal pertemuan Brigadir J dengan Putri Candrawathi di kamar Magelang, Jawa Tengah pada 7 Juli 2022.
Bripka RR saat itu melihat dengan jelas keberadaan Kuat Ma'ruf membawa pisau lalu mengacungkannya ke Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Semua berawal dari Bripka RR dan Bharada E dipanggil kembali untuk pulang ke rumah setelah mengantar barang ke SMA Taruna Nusantara, sekolah dua anak Sambo.
BACA JUGA:Bripka RR Lihat Kuat Ma'ruf Panik di Magelang Bawa Pisau: Itu Josua Ngapain...
Kemudian Bripka RR melihat adanya perselisihan yang terjadi antara Brigadir J dengan Kuat Ma'ruf.
Brigadir J tampak lari setelah Kuat Ma'ruf mengacungkan pisau ke arahnya karena tidak berhasil masuk ke kamar Putri Candrawathi.
"Klien saya (Bripka RR) bertanya ke Kuat, ada apa? Dijawab oleh Kuat 'tidak tahu itu si Josua ngapain kok ditanya lari',” ucap Erman sambil menirukan gaya berbicara kliennya.
Karena penasaran, Bripka RR datang menemui Putri Candrawathi untuk bertanya tentang sebenarnya apa yang sedang terjadi di kamar.
BACA JUGA:Demo BBM Berlanjut, Arus Lalu Lintas DPR hingga Patung Kuda Dialihkan
BACA JUGA:Pengakuan AKBP Dalizon Setiap Bulan Setor Rp 500 Juta, Terakhir Terima 2 Kardus Isi Rp 10 Miliar
Putri Candrawathi tidak menjawab pertanyaan Bripka RR , lalu PC bertanya kepada Bripka RR di mana keberadaan Brigadir J.
Atas perintah Putri, langsung saja Bripka RR memanggil Brigadir J untuk segera masuk ke kamar istri Ferdy Sambo.
Setelah itu, Bripka RR keluar kamar dan mengaku tidak mendengar sama sekali apa yang sedang diperbincangkan oleh keduanya.
Sekali lagi Erman menegaskan bahwa kliennya tidak tahu menahu soal isu dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J terhadap Putri.