BANTEN, DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi Banten akan mengembangkan kawasan industri untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar kawasan tersebut, sehingga diharapkan dapat bersinergi dengan baik.
Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al-Muktabar mengatakan hal tersebut dapat menguntungkan sesama.
"Itu yang kita harapkan partnershipnya bersama bahwa saling menguntungkan itu strategi yang baik untuk sustainable dari suatu agenda usaha," kata Al Muktabar usai menghadiri Pembukaan Business Forum dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XXII Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI) di Hotel Royal Krakatau, Kota Cilegon, Jumat 9 September 2022.
BACA JUGA:Anies Singgung Daur Ulang Air Saat Peresmian Masjid Jami Al-Hidayah di Klender
Menurut Muktabar, masyarakat lokal atau sekitar bisa jadi prioritas untuk mengembangkan kawasan industri tersebut.
"Masyarakat setempat bisa mendapatkan prioritas dalam mengakses dalam kawasan itu, bukan hanya sebagai tenaga kerja saja. Tapi mungkin menjadi konektivitas kegiatan usaha dan seterusnya," ungkapnya.
Al Muktabar juga mengajak semua pihak terutama yang berkaitan dalam hubungan industrialisasi antar daerah di Indonesia.
BACA JUGA:Tidak Ajukan Banding, AKBP Pujiyarto 'Legowo' dengan Keputusan Sidang KKEP
BACA JUGA:Viral Pangeran Harry Merangkul Seorang Petugas Bandara Usai Tersiar Kabar Ratu Elizabeth II Wafat
Selain itu juga diharapkan hubungan antar pengembangan kawasan industri agar dapat bersama-sama bersinergi dalam pembangunan, baik itu nasional maupun daerah.
"Kolaborasi menjadi penting dalam strategi ekonomi dan bisnis ke depan," imbuhnya.
Masih dengan Muktabar, saat ini Pemprov Banten tengah melakukan pendekatan melalui self of development, sehingga industri yang telah berdiri akan diberikan perhatian untuk dapat terus berkembang dan bertahan.
BACA JUGA:Komunikasi Mardiono dan Suharso Belum Terbangun Pasca Mukernas, Dampak Amplop Kiai?
BACA JUGA:Sangat Disayangkan, Stadion JIS Ternyata Belum Penuhi Standar untuk menggelar FIFA Matchday Timnas