BACA JUGA:Ketahuan! Inilah Sosok Penting yang Ingin Putri Candrawathi tak Kunjung Ditahan
BACA JUGA:Gerak-Gerik Putri Candrawathi di Kamar Brigadir J dan Laporan Squad Hingga Sambo Marah
"Kalau kamu tidak bicara benar, nama baik bapak kamu yang juga polisi (terkena imbas)," kata Erman menirukan istri Bripka RR.
"Ingat anak kamu, bagaimanapun anak kamu akan melihat, mau apa pembunuh atau apa. Itu dia mulai nangis, mulai itu sudah terbuka," ucapnya.
Sedangkan skenario setelah pada ajudan Ferdy Sambo di Jakarta, Bripka RR juga telah mengungkapkannya.
Di antaranya ada Ferdy Sambo perintahkan Bripka RR untuk menembak Brigadir J. Namun ditolak secara halus dengan alasan tidak kuat mental dan kemudian diperintahkan Bharada E.
Selain itu, Ferdy Sambo menyodorkan uang kepada tersangka pembunuhan Brigadir J, termasuk Bripka RR.
BACA JUGA:Maksud Pakaian Putri Candrawathi Serba Putih dan Adegan Tiduran di Ranjang
BACA JUGA:Kejanggalan Pelecehan Seksual Brigadir J ke Putri Candrawathi Dibongkar LPSK
"Uang tersebut bukan terkait Brigadir J, tetapi uang pemberian Ferdy Sambo atas kerjanya menjaga istrinya, Putri Candrawathi," ujar Erman.
Erman mengatakan, pemberian uang itu ada dalam berita acara pemeriksaan atau BAP.
"Ini kan setelah skenario, Pak Sambo menyampaikan bahwa 'Ini ada uang' tetapi kalimatnya dalam BAP yang saya baca itu 'Karena kalian sudah menjaga ibu'," kata Erman.
Erman mengatakan, uang pemberian Ferdy Sambo itu diberikan tiga hari setelah kejadian penembakan Brigadir J.
"3 hari. Mungkin setelah diperiksa-diperiksa itu ya. Karena itu setelah kejadian bukan sebelum kejadian. Kalau sebelum kejadian pasti ada mens rea dong karena terima duit," ucap Erman.