JAKARTA, DISWAY.ID-- Kondisi gadis berusia 13 tahun yang menjadi korban pemerkosaan ole 4 orang di Hutan Kota, Jakarta Utara, dikabarkan masih trauma hingga kini.
Hal ini diungkap Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Febri Isman yang menyebut korban bakal tetap dapat pendampingan dari psikologi dan P2TP2A.
"Akan tetap dilakukan pendampingan," ujar AKBP Febri kepada wartawan, Senin 19 September 2022.
BACA JUGA:Kenapa Pemecatan Sambo Tidak 'Diiringi' Seremonial? Begini Kata Irjen Dedi Prasetyo
AKBP Febri juga mengungkapkan kondisi korban masih belum stabil dan masih banyak diam saat ditanya.
Sementara itu, soal pemeriksaan kondisi medis korban, pihaknya enggan membeberkan, karena itu hanya untuk materi penyidik dan bakal terungkap di pengadilan.
Sebelumnya diberitakan, gadis berusia 13 tahun mendatangi pengacara Hotman Paris dan mengadukan aksi pemerkosaan yang dialaminya.
Gadis 13 tahun tersebut diperkosa oleh empat orang pria di hutan kota di wilayah Jakarta Utara.
BACA JUGA:Anies Baswedan Foto Bareng Surya Paloh dan AHY, Netizen: Diapit Tiga King Maker
Pertemuan korban dengan Hotman Paris juga diunggah langsung melalui akun instagram pribadinya.
Dalam video yang diunggah, terlihat Hotman memegang tangan remaja yang menjadi korban pemerkosaan tersebut.
"Bapak Kapolres Jakarta Utara, saya memegang tangan anak berusia 13 tahun. Seorang gadis kecil yang diperkosa di Hutan Kota, Diperkosa di Hutan Kota Jakarta Utara," kata Hotman dalam video yang diunggah di akun instagram @hotmanparisofficial, Sabtu, 17 September 2022.
Hotman juga menjelaskan, korban yang juga merupakan anak yatim piatu itu diperkosa oleh empat orang pria.
Kasus pemerkosaan ini sebetulnya sudah dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Utara sejak 6 September 2022 lalu.