Jelang Pilgub DKI Jakarta 2024, Pasangan Zaki-Gibran Jadi Sorotan

Rabu 21-09-2022,12:57 WIB
Reporter : Syaiful Amri
Editor : Syaiful Amri

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan, secara umum survei memotret tiga isu penting. 

BACA JUGA:Survei Charta Politika: Elektabilitas 3 Capres Ini Kuasai Sumatera

Pertama, melihat bagaimana popularitas dan elektabilitas bakal calon gubernur Banten yang dinilai punya potensi maju pilkada 2024. 

Kedua, melihat bagaimana preferensi dan motif pilihan politik warga Banten terhadap calon. Apakah didasarkan pada pertimbangan rasional, psikologis, atau sosiologis. 

“Motif pilihan politik ini penting untuk mengurai bagaimana orang Banten memilih pemimpin,” terang Adi Prayitno dalam keterangan yang diterima Disway.id Senin, 15 Agustus 2022.  

Ketiga, tentang sikap pemilih terhadap politik uang (money politics) yang tentunya tak bisa dilepaskan dari kepentingan politik elektoral di Banten.

BACA JUGA:Cak Imin Masih Saja ‘Ngegas’ Soal Penundaan Pemilu, Adi Prayitno: Bagi Mereka Usulan Itu Bukan 'Dosa' 

Terdapat beberapa metodologi penelitian:

  1. Populasi Survei: adalah warga Banten yang telah memiliki hak pilih sesuai Undang Undang yang berlaku.
  2. Sampel: sebanyak 800 responden. Diambil dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Dengan margin of error sebesar ± 3,4% pada tingkat kepercayaan 95%.
  3. Stratifikasi: Dilakukan pada jenis kelamin responden dan proporsi populasi kota/kabupaten.
  4. Pengumpulan Data: Dilakukan dengan metode face to face interview menggunakan kuisioner yang dilakukan oleh surveyor terlatih.
  5. Pengambilan Data: dilakukan pada tanggal 23 Juli - 4 Agustus 2022 oleh enumerator yang telah terlatih dan berpengalaman.
  6. Protokol Kesehatan: Diterapkan saat wawancara pengambilan data.
  7. Quality Control: Dilakukan mulai tahap pemilihan dan pelatihan SDM yang berkualitas hingga Spot Check sebanyak 20% data.

Jika pemilihan gubernur dilakukan hari ini, maka ada 3 tokoh yang akan bersaing ketat yaitu Wahidin Halim, Andika Hazrumy dan Rano Karno.

BACA JUGA:4 Menteri Minta Restu Presiden, Adi Prayitno: Parameter Jokowi Hasil Survei

Namun demikian, tingkat kepuasan terhadap kinerja Wahidin Halim yang tidak terlalu besar (56,3%) dan aspirasi pergantian kepemimpinan yang sangat besar (58,9%) membuat posisinya menjadi sulit jika harus berhadapan dengan kompetitor secara head to head.

Dengan tingkat akseptabilitas tertinggi (68,1%) dan popularitas yang masih diangka 63,3%, Andika Hazrumy memiliki potensi kenaikan elektabilitas yang masih besar kedepan seiring dengan semakin dikenalnya figur Andika Hazrumy dimata masyarakat.

Pemilihan wakil menjadi faktor krusial dalam memenangkan pilkada Banten 2024. Sementara ini ada 7 tokoh dengan modal politik paling tinggi yaitu Wahidin Halim, Andika Hazrumy, Rano Karno, Arief R Wismansyah, Ahmad Zaki Iskandar, Airin Rahmi Diany dan Iti Octavia.

Bagi masyarakat Banten, faktor emosional masih mendominasi motif memilih gubernur (48,3%), sementara yang memilih karena faktor rasional ada 32,9% dan yang memilih karena faktor sosiologis atau identitas seperti kesukuan dan agama hanya 1,0%.

BACA JUGA:Jokowi ke Ganjar Selaras Hasil Survei, Megawati: Ingat Jangan Lengah

Membangun citra dan kedekatan emosi dengan pemilih menjadi hal yang paling penting untuk dibangun para bakal calon gubernur ke depan. Konstituen Wahidin Halim memilihnya karena dianggap memiliki kinerja baik dan berpengalaman.

Kategori :