BACA JUGA:Derby Panas, Viking Tak Sabar Menanti Jakmania
Arhan memberi umpan darat yang disambar oleh Dimas Drajad dengan teknik backheel, yang membuat kiper Curacao terkecoh.
"Arhan adalah pemain yang bagus. Dia dapat melemparkan bola ke dalam dengan baik dan juga dapat bermain overlap," tutur Remko Bicentini saat menggelar konferensi pers.
Hanya saja, bagi Remko Bicentini dua hal yang dimiliki Pratama Arhan saja tak cukup. Ia memberi penilaian secara umum, yakni soal fisik.
Menurutnya, pemain Asia seperti Pratama Arhan umumnya memang punya kecepatan yang bagus.
BACA JUGA:CR7 Frustasi, Ibu yang Ponsel Anaknya Dibanting Ronaldo: Mampus Lu!
"Banyak pemain asal Asia yang bagus. Mereka memiliki kecepatan yang bagus," pungkas Remko.
Akan tetapi, hal itu saja tak cukup. Remko bicara soal tempo permainan yang umumnya membutuhkan kekuatan fisik secara baik.
Sangat jarang pemain Asia yang dapat mengimbangi kekuatan fisik agar dapat bermain dengan baik di dua babak pertandingan.
Sehingga, menurutnya, pemain Asia seperti Arhan akan kesulitan mengimbangi tempo permainan yang benar-benar menguras fisik.
"Tetapi, jika mereka ingin bermain dengan tempo permainan kami, maka akan sulit," tambahnya.
Kendati kalah dalam dua pertandingan, Remko melihat secara langsung jika para pemain timnas Indonesia sudah kehabisan bahan bakarnya di babak kedua.
"Hal itu tampak pada beberapa menit pada babak kedua. Mereka terkapar di lapangan dan laga terhenti," jelasnya.