Mesut Ozil Hingga Wayne Rooney Sampaikan Pesan Duka Atas Tragedi Kanjuruhan Malang

Senin 03-10-2022,12:54 WIB
Reporter : Bambang Dwi Atmodjo
Editor : Reza Permana

BACA JUGA:Ini 5 Bahan Minuman Herbal yang Bisa Anda Buat di Rumah, Bantu Turunkan Kolestrol Dalam Sekejap?

BACA JUGA:Tingkah Ayu Dewi Disorot saat Regi Datau Janji Setia, Dugaan Hubungan 'Terlarang' dengan Denise Kini Mencuat

"Berita menghebohkan datang dari Indonesia tentang peristiwa di stadion Kanjuruhan di Malang. Rasa duka saya bersama semua orang yang ditinggalkan," cuit Owen di Twitter.

Ucapan duka cita juga datang dari legenda Manchester United, Wayne Rooney. 

Dia sangat sedih mengetahui kejadian memilukan di Kanjuruhan.

"Miris sekali mendengar kejadian di Stadion Kanjuruhan di Indonesia tadi malam. Berita mengejutkan. Rasa duka saya bersama semua keluarga dan teman dan seluruh pihak yang ditinggalkan," kata Rooney via akun Twitter miliknya.

BACA JUGA:Menangi Race 2, Veda Ega Kumandangkan Lagu Indonesia Raya di Seri 4 IATC 2022

BACA JUGA:Kabar Baik, Sebentar Lagi Pandemi Covid-19 Bakal Segera Berakhir di Indonesia

Tak hanya itu, mantan bomber Timnas Jerman, Lukas Podolski, punya cara tersendiri menyampaikan belasungkawa. 

Dia menuliskan pesan berbahasa Indonesia di Twitter.

"Untuk orang-orang di Malang: "TURUT BERDUKA CITA". Bangkit Bola #Indonesia #RIP," tulis Podolski.

Sebelumnya Emil yang mengutip data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, mengatakan jumlah korban meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan sebanyak 174 orang.

Namun, kemudian Emil meralat pernyataannya tersebut setelah mendapatkan informasi dari Dinas Kesehatan bahwa korban jiwa sebanyak 131 orang.

BACA JUGA:Mahfud MD Usut Tragedi Kanjuruhan Malang, Semua Instansi Terkait Bisa Berkerja Maksimal

BACA JUGA:Polda Metro Jaya Resmi Serahkan 10 Tersangka Khilafatul Muslimin ke Kejaksaan, Termasuk Abdul Qadir Baraja

Dalam penelusuran lapangan ke Malang, Wagub Jatim Emil Dardak menemukan potensi data ganda dalam rekapitulasi data BPBD yang disebabkan terdapatnya korban-korban jiwa yang belum teridentifikasi dan kemungkinan direkapitulasi secara ganda dari sumber-sumber data yang berbeda.

Kategori :