JAKARTA, DISWAY.ID - Megawati Soekarnoputri mengatakan dirinya akan banyak berbicara mengenai situasi dan kondisi dunia, serta dampaknya terhadap kondisi di Indonesia.
Ini disampaikan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri saat memberikan kuliah umum kepada perwira TNI Angkatan Laut di Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Laut (Seskoal), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa 4 Oktober 2022.
“Ini menjadi prioritas di masa sekarang dan strategis untuk diketahui. Beberapa kali saya dipanggil oleh Bapak presiden untuk berbicara mengenai situasi internasional dan di dalam negeri,” ujar Megawati.
BACA JUGA:Surat Terbuka untuk Megawati dan Puan Maharani, Isinya Menggetarkan
Kedatangan Megawati di Seskoal disambut oleh Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dengan diiringi gerak dan lagu Bersuka Ria, karya Presiden pertama RI Soekarno, oleh para perwira.
Megawati pun tak bisa menahan diri untuk ikut bergerak menari bersama mereka.
Dengan semangat, para perwira TNI AL itu bernyanyi dan bergerak mengikuti irama lagu tersebut, sementara Megawati dan Yudo naik ke atas panggung kemudian duduk di kursi.
Megawati tampak tersenyum dan sesekali tertawa melihat gerakan para perwira itu. Tiba-tiba, Megawati menggerakkan tubuh dan tangannya untuk bergerak seakan-akan menarikan tari Jawa.
BACA JUGA:Megawati Ocehi Ganjar Pranowo dan 92 Kepala Daerah: Ga Perlu Dansa-Dansa Politik
Usai lagu dan gerak Bersuka Ria itu selesai, Yudo mengatakan bahwa Megawati menunjukkan bagaimana dahulu lagu Bersuka Ria memiliki gerakan tari tersendiri. Gerakan lagu tersebut seperti gerakan tari Jawa yang luwes
Yudo mengatakan Megawati sempat berbisik kepadanya bahwa gerakan para perwira siswa Seskoal masih agak kaku dibandingkan dengan gerakan tari Bersukaria yang asli.
“Jadi, nanti lagu ini ada gerakan sendiri yang tariannya jangan kaku. Kata beliau (Megawati) tadi, kita terlalu lemas. Tadi beliau tunjukkan seperti tari Jawa. Ternyata lagu ini ada gerakannya tersendiri,” kata Yudo.
Sementara itu, Komandan Seskoal Laksda TNI Yoos Suryono Hadi mengatakan acara kuliah umum itu mengambil tema Pancasila dan pembinaan ideologi bagi seluruh rakyat Indonesia.
BACA JUGA:Megawati Stand Up di Seoul Senggol SBY: Koalisi Parpol Gak Ada Kalau Kerja Sama Boleh
“Beliau (Megawati) bukan hanya putri penggagas Pancasila dan Presiden kelima RI, namun Ibu Megawati adalah juga tokoh senior yang sangat paham hidup dan perjalanan bangsa ini. Terlebih lagi beliau adalah ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila,” kata Yoos Suryono.